Harga Bawang di Pakning-Bengkalis Terus Melambung
Ilustrasi
Bengkalis, Oketimes.com - Pergerakan harga kebutuhan pokok pangan, khususnya bawang merah di Sungai Pakning Kabupaten Bengkalis semakin hari kian melambung. Pasalnya, selain langka, harga kebutuhan bumbu masak bagi kaum ibu didaerah ini merangkak naik yang cukup signifikan dalam sepekan.
Supri, seorang pedagang sayur di Pasar Baru Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Riau, mengungkapkan bahwa kenaikan harga bawang merah kembali terjadi dalam beberapa pekan ini. Hal ini mengulang yang terjadi pada awal tahun lalu, harga bawang kini di eceran Rp 38.000/kg atau naik 18% dalam sepekan.
"Paling naik sekarang bawang merah. Seminggu ini dari Rp 32.000/kg, naik jadi Rp 38.000," kata Supri, Selasa kemarin (01/12).
Ia mengakui sejak 2 bulan terakhir, harga bawang merah terus mengalami kenaikan. Padahal pada awal tahun, harganya masih Rp 20.000/Kg.
"Pasokan dari padang lagi sedikit. Yang masok juga lebih banyak jual ke Batam karena lebih mahal, di sana harga bisa lebih dari Rp 40.000," katanya.
Supri memperkirakan harga bawang merah akan mengalami kenaikan karena pasokan yang mulai terbatas dan tingginya permintaan saat ini.
Sementara itu, pedagang lainnya bernama Yati mengakui harga bawang merah saat ini sedang melonjak tajam.
"Bawang merah naik terus dalam 20 hari ini, sekarang udah Rp 38.000/kg. Mau tahun baru pasti naik lagi," katanya.
Pergerakan harga bawang pada pekan terakhir Oktober awalnya relatif stabil di kisaran harga Rp 20.000-21.000/kg. Kemudian pada awal November harga bawang mulai merangkak naik ke kisaran Rp 22.000-23.000/kg.
Memasuki pertengahan November, harga bawang melonjak tajam ke titik Rp 26.000/kg, kemudian puncaknya terjadi pada 20 November 2015, harganya menembus Rp 29.369/kg. (dri)
Komentar Via Facebook :