Penarik Becak Kecewa Belum Dibayar Jasanya

Udin (47) yang mengaku anggota Ikatan Persatuan Becak (IPB) Bagansiapiapi kecewa dengan salah satu peserta calon yang ikut maju dalam pilkada serentak 2015 di Rohil. Pasalnya, upah dan jasa yang bertungkus lumus mengantar paslon nomor 4 ke acara debat publik di Batu Enam Baru baru ini, mengaku belum dibayar oleh pihak pengurus paslon tersebut, Selasa (01/12/15) kemarin.

Bagansiapiapi, Oketimes.com - Udin (47) salah seorang anggota Ikatan Persatuan Becak (IPB) Bagansiapiapi kecewa dengan timses salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati Rokan Hilir, pasalnya upah atau jasa menrik becak saat mengangkut paslon menuju acara debat publik di batu enam baru baru ini belum dibayar oleh mereka.

Ungkapan kekecewaan tersebut disampaikan bapak empat anak ini pada wartawan saat mangkal di depan Kelenteng Bagansiapiapi. Menurutnya, perjanjian upah sebesar Rp 100.ribu per becak tersebut sesuai perjanjian akan langsung dibayar usai acara debat publik selesai, kenyataannya hingga saat ini upah tersebut belum diterima pihak udin.

"Sampai iko, aku bolum dapekleh, padahal sebolumnyo aku ko diajaknyo, udah kucakapkan dah ado anggarannyo.., katonyo pulo dio selaku ketua yang betanggung jawab, jadi poilah aku kan, disuuh nyo aku makai baju, tempel spanduk, adoleh yang paling sodihnyo aku ko membawo uyang pulo ko 2 uyang," ujar Udin dengan logat Bagan.

Udin yang tidak puas lantaran upah yang diharapnya belum dibayar pihak bersangkutan  tidak sepenuhnya menyalahkan kandidat paslon, bahkan pihaknya turut menegaskan ini adalah murni kesalahan pengurus yang menangani jasa ke 50 anggota becak yang dirental dalam rangka meramaikan iringan kandidat paslon guna menghadiri acara debat publik tersebut.(hen). (hen)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait