Gagal Rampas Uang Rp408 Juta, Rampok Bersenpi Tembak Warga Siak di Pekanbaru

Wagiran (50), bendahara Koperasi Mitra Karya Bunga Raya, Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak-Riau, korban perampokan sebelumnya sempat dibawa ke RSUD Siak, dan selanjutnya dirujuk ke RS di Pekanbaru, guna dilakukan operasi pengangkatan proyektil peluru yang ada ditubuh korban, Jumat (13/11/2015) kemarin.

Pekanbaru, Oketimes.com - Perampok bersenjata api kembali beraksi di Kota Pekanbaru, Jumat (13/11/2015) pagi. Seorang nasabah Bank Mandiri asal Kabupaten Siak, ditembak dua pelaku perampokan saat parkir di Alfamart Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru. Korban ditembak perampok karena melawan dan mempertahankan plastik kresek yang berisi uang Rp 408 juta rupiah.

Para perampok menggunakan sepeda motor Honda Supra X 125 tanpa nomor polisi, langsung mendatangi mobil korban yang saat sedang parkir di parkiran Alfamart untuk menunggu rekannya membeli minuman. Kuat dugaan, korban telah dibuntuti sejak keluar dari bank Mandiri Jalan Riau usai mengambil uang.

Wagiran (50), bendahara Koperasi Mitra Karya Bunga Raya, Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak-Riau, korban perampokan sebelumnya sempat dibawa ke RSUD Siak, dan selanjutnya dirujuk ke RS di Pekanbaru, guna dilakukan operasi pengangkatan proyektil peluru yang ada ditubuh korban.

Korban mengalami luka tembak dibagian bahu sebelah kiri. Ia ditembak pelaku perampokan saat mempertahankan uang yang baru saja diambilnya dari bank Mandiri Jalan Riau, Kecamatan Senapelan Pekanbaru, bersama rekannya, M Haris (45) yang juga Ketua Koperasi Mitra Karya Bunga Raya.

" Aksi perampokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB di parkiran Alfamart Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, saat rekan korban membeli minuman," sebut Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik, Jumat malam.

Berhasil mempertahankan uang milik koperasi yang baru diambilnya dari bank, M Haris dan korban langsung pulang ke Siak melewati Jalan Maridan. Korban sempat dibawa ke Pusekesmas Marindan untuk mendapatkan pertolongan pertama, sebelum akhirnya dibawa ke RSUD Siak. Dan dilanjutkan dengan melaporkannya ke Polsek Siak.

Guntur, menyebutkan pelaku berjumlah dua orang, menggunakan sepeda motor dan bersenjata api langsung mendatangi mobil Honda CRV warna putih Nopol BM 1962 LS yang dikemudikan korban dan berusaha merampas tas yang berisi uang Rp 408 juta rupiah yang baru diambil korban dari bank.

Korban memberi perlawanan, hingga korban tertembak pistol perampok. Mendapat perlawanan dari korbannya, dua pelaku lalu kabur dengan sepeda motornya. Tas kresek berisikan uang yang diletakkan dibangku belakang mobil gagal dibawa lari pelaku.

" Polisi masih melakukan penyelidikan percobaan perampokan ini. Untuk uangnya pelaku gagal mengambilnya, karena uang disimpan belakang mobil. Menurut keterangan korban, ciri-ciri pelaku penembakan itu berambut cepak," ujar Guntur.

Saat ini, korban telah dibawa ke RSUD Pekanbaru dari RSUD Siak untuk dilakukan operasi guna mengangkat proyektil yang bersarang di bahunya. " Kita juga masih menunggu operasi pengangkatan proyektil peluru yang bersarang dibahu korban guna penyelidikan lanjut," ulasnya. (XXX)