Polisi Bekuk Tiga Pelaku Pembunuhan IRT di Pekanbaru dari Sijunjung Sumbar
Tim yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Tampan, AKP Ari S Wibowo SIK membekuk ketiga pelaku dilokasi persembunyian, di kawasan hutan yang berlokasi di Kabupaten Sinjung, Sumatera Barat, Selasa (10/11) kemarin.
Pekanbaru, Oketimes.com - Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Tampan, berhasil meringkus pelaku pembunuh Sulastri (31), istri pemilik Toko Keramik Sinar Terang di Jalan HR Subrantas, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
Pelaku yang berjumlah tiga orang tersebut dibekuk tim opsnal Polsek Tampan dilokasi persembunyiannya, di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.
Tim yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Tampan, AKP Ari S Wibowo SIK membekuk ketiga pelaku dilokasi persembunyian, di kawasan hutan yang berlokasi di Kabupaten Sinjung, Sumatera Barat, Selasa (10/11) kemarin.
" Pelaku berinisial J, C dan R. Ketiga tersangka ini ditangkap tanpa perlawanan. Saat ini ketiga pelaku sedang dalam perjalanan menuju ke Pekanbaru," terang Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa petang.
Ketiga orang pelaku itu diduga kuat merupakan otak perampokan yang disertai pembunuhan sadis terhadap korban Sulastri, istri pemilik toko. Hasil olah tempat kejadian perkara, polisi mendapati ada bebera barang dan uang yang hilang di ruko tempat korban dan keluarganya tinggal.
" Dugaan sementara korban tewas akibat perampokan, karena ada sejumlah barang dan uang yang hilang dari toko korban," bebernya.
Petugas Polsek Tampan, sambung Putut, langsung melakukan penyidikan dan motif pelaku menghabisi korban, saat ketiga tersangka itu tiba di Pekanbaru.
" Kita belum mendapatkan kronologis lengkap, karena yang bersangkutan masih dalam perjalanan ke Pekanbaru. Setibanya di Pekanbaru, kita akan langsung melakukan proses pemeriksaan lanjut," kata Wakapolresta.
Diberitakan sebelumnya, warga disekitar Jalan HR Soebrantas digegerkan dengan penemuan jasad Sulastri (31), istri pemilik toko keramik Sinar Terang yang tewas bersimbah darah, Senin (9/11) pagi.
Sulastri pertama kali ditemukan oleh Candra (34) suaminya, sudah dalam kondisi bersimbah darah dengan posisi terlentang dan tertimpa keramik di dapur ruko berlantai dua, tempatnya bersama suami dan anaknya tinggal. (XXX)
Komentar Via Facebook :