Kemenag Rohil Punya Rencana Tata Ulang Program Magrib Mengaji yang Belum Maksimal

H Agustiar Sag, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Rokan Hilir.

Bagansiapiapi, Oketimes.com - Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Rokan Hilir H Agustiar Sag mengaku, bahwasanya program Magrib mengaji di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) belum maksimal. Untuk keberhasilan program tersebut dibutuhkan dukungan dan kesadaran serta partisifasi orang tua.

"Hasil evaluasi dari Kemenag program ini sebenarnya sudah berjalan, hanya saja belum maksimal seperti apa yang diharapkan. Dari sasaran Magrib mengaji seharusnya tiap-tiap rumah, namun kenyataannya hanya di sekolah dan Taman pendidikan Quran (TPQ) saja," ucap Agustiar, saat dikonfirmasi, Rabu (28/10) di ruang kerjanya.

Dijelaskan Agustiar kembali, tujuan dari program tersebut yakni untuk menghidupkan syariat Islam dan serta gemar membaca Al-quran. Jaman dahulu saja hampir semua anak-anak dari keluarga muslim melantunkan ayat-ayat suci Al-quran di setiap Magrib.

"Ini dianjurkan guna memberantas buta aksara Al-quran, maka dari itu kita akan menerapkan kembali program tersebut. Biar bagai mana pun anak adalah amanah bila beranjak dewasa, anak harus dibekali ilmu agama salah satunya yakni mengaji," tandas Agustiar. (ram)