Korsleting, Satu Bengkel Mobil dan Gudang Baju Bekas di Rajawali Sukajadi Terbakar

Kondisi dua unit bangunan semi permanen yang dijadikan tempat bengkel mobil dan gudang kain bekas di Jalan Rajawali Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi Pekanbaru, saat dilahap si Jago Merah, Sabtu 03 Nopember 2018 sekira pukul 10.10 Wib.

Pekanbaru, oketimes.com - Diduga krosleting, dua unit bangunan semi permanen yang dijadikan tempat bengkel mobil dan gudang kain bekas di Jalan Rajawali Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi Pekanbaru, ludes dilahap si Jago Merah, Sabtu 03 Nopember 2018 sekira pukul 10.10 Wib.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun 1 unit bangunan semi permanen yang dijadikan gudang tempat pakain bekas dan sepatu beserta barang berharga lainnya ludes seketika dalam waktu yang lama. Sedangkan bengkel tersebut juga mengenai bangunan dan melahap sebagian peralatan bengkel dengan seketika.

Bangunan tersebut diketahui milik Limbron Lumban Tobing, (61) tahun, warga Jalan Bambu Kuning Gg. Perkasa 7 RT 01 /RW 11 Kel. Bambu Kuning Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru yang membuka usaha Bengkel Sinta Motor.

Sedangkan bangunan rumah semi permanen yang terbakar diketahui Benget Tobing, (42) tahun, warga Jalan Kenanga Kec. Senapelan Pekanbaru yang dijadikan gudang pakaian bekas dan sepatu.

Informasi yang dirangkum dari Polresta Pekanbaru, sebelum api menghanguskan dua bangunan tersebut, sekira pukul 10.10 WIB pemilik Bengkel Limbrom Lumban Tobing dan pemilik gudang pakian bekas melihat asap mengepul dari dalam rumah kontrakan yang di jadikan Gudang Pakaian Bekas oleh Benget Tobing, yang terletak di samping bengkel korban.

Tidak lama kemudian, api mulai kelihatan dan membesar, lantaran bahan bangunan dan isi gudang tersebut mudah terbakar. Korban dan anggota bengkel lainnya berupaya untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya yakni menyiram air pakai ember dibantu masyarakat sekitar.

Namun api bukannya malah mereda dan kian membesar, hal ini dipicu bahan bangunan kedua tersebut mudah terbakar dan pakain bekas serta sepatu cepat memperbesar kobaran api.

Tak jauh dari lokasi, personil Polsek Sukajadi dan petugas Piket tiba di lokasi, guna mengamankan TKP serta menghubungi pihak mobil Damkar kota Pekanbaru dan tak lama kemudian sebanyak 5 unit Mobil Pemadan Kebakaran tiba di lokasi serat langsung dilakukan memadamkan api.

"Api dengan cepat membakar gudang pakaian bekas dan rumah tempat penyimpanan barang peralatan bengkel karena rumah bengkel dan Gudang Pakaian bekas terbuat dari papan," kata Paur Humas Polresta Pekanbaru Ipda Budhia Dianda pada oketimes.com saat dikontak lewat ponslenya Sabtu siang.   

Tepat sekira pukul 11.20 WIB lanjut Ipda Budhia Dianda, api baru dapat dipadamkan setelah petugas Damkar melakukan pemadaman. "Korban jiwa nihil dan kerugian ditafsir ratusan juta," singkat Budhia. (rest)

 

Editor         : Richarde


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait