613 Titik Api di Sumatera Terdeteksi
Sugarin: Jika Hotspot Meningkat, Riau Kembali Diselimuti Kabut Asap
BMKG Pekanbaru.
Pekanbaru, Oketimes.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) station Pekabaru memprediksi jika titik api di di Sumatera semakin meningkat, maka tidak tertutup kemungkinan Riau kembali akan dikepung kabut asap lagi.
Informasi ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Sugarin kepada wartawan. Dikatakannya, asap yang kembali menyelimuti Riau dan Pekanbaru khususnya, karena asap kiriman dari Sumatera Selatan.
" Secara Umum angin bergerak dari timur ke Selatan dengan kecepatan 05 – 10 knot (09 – 18 km). Sementara itu data BMKG hotspot di Sumatera terdapat 726 titik panas, Sumatera Selatan 613, Jambi 46, Babel 44 Lampung 15 sedangkan Riau 7," katanya, Minggu (11/10) kemarin.
Jika titik api masih membara di Sumsel, sambungnya maka diprediksi beberapa hari kedepan Riau akan diselimuti asap lagi. " Jika titik api meningkat lagi, riau akan kembali di selimuti kabut asap," tuturnya.
Dijelaskannya, jarak pandang sebelumnya Pekanbaru 4000 M hari ini menurun hingga 500 M, begitu juga Visibility Rengat, semula 5000 M kini 800 Dumai 3000 M menjadi 600 M. " Kita khawatir asap kembali datang, bila melihat titik api Sumsel masih Banyak," sambungnya.
Seperti diketahui, Riau khususnya Pekanbaru cerah beberapa hari terakhir, kini kabut asap kembali menyelimuti kota Pekanbaru. Semua terjadi karena titik api di Sumatera Selatan kembali meningkat, berdasarkan pantauan satelit Terra-Aqua, terdeteksi 613 titik api. (dea)
Komentar Via Facebook :