Upacara HUT TNI ke-70 di Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap Pekat dan Menyengat

Upacara peringatan HUT TNI ke-70 yang dipusatkan di Main Aphrone Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru diselimuti kabut asap pekat dan menyengat, Senin (5/10) pagi. Meski di tengah pekatnya asap, upacara HUT TNI ke-70 yang dipimpin langsung Plt Gubernur, Arsyadjuliandi Rachman ini berlangsung khidmat. Selain Plt Gubr, turut hadir Danlanud Marsma TNI Henri Alfiandi, Kapolda Brigjen Dolly B Hermawan, Danrem 032 Wirabima Brigjen TNI Nurendi, dan sebagainya, serta ratusan prajurit TNI, baik darat, laut dan udara.

PEKANBARU, OKETIMES.COM - Upacara peringatan HUT TNI ke-70 yang dipusatkan di Main Aphrone Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru diselimuti kabut asap pekat dan menyengat, Senin (5/10) pagi.

Ditengah kabut asap yang melanda Pekanbaru, ratusan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), menggelar upacara yang dilangsungkan di bawah pekatnya asap yang melanda kota berjulukan `bertuah` ini dipimpin langsung oleh Plt Gubernur, Arsyadjuliandi Rachman.

Meski di tengah pekatnya asap, upacara HUT TNI ke-70 yang dipimpin langsung Plt Gubernur, Arsyadjuliandi Rachman ini berlangsung khidmat. Selain Plt Gubr, turut hadir Danlanud Marsma TNI Henri Alfiandi, Kapolda Brigjen Dolly B Hermawan, Danrem 032 Wirabima Brigjen TNI Nurendi, dan sebagainya, serta ratusan prajurit TNI, baik darat, laut dan udara.

Pada ulang tahunnya yang ke-70, tiga orang prajurit mendapat penghargaan langsung dari Presiden RI, Joko Widodo, karena dinilai telah berjasa luar biasa atas kesetiaannya selama bertugas. Tanda jasa tersebut disematkan langsung oleh inspektur upacara, Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman.

Dalam amanat yang dibacakan, Plt Gubri mengharapkan agar TNI siap menghadapi perang massa depan, dengan berbagai bentuk dan kondisi geografis. " Pertahanan pada tiga matra (darat, laut dan udara) harus ditingkatkan, berikut dengan alutsista. Agar keamanan NKRI terjaga utuh dengan baik," sebut PLT Gubri.

" Provinsi Riau punya tanggung jawab besar dalam mengamankan kawasan perbatasan dengan negara tetangga. Untuk itu sangat penting bagi prajurit TNI agar selalu mengasah kemampuan dan keterampilannya, serta bekerjasama dengan rakyat, sehingga menjadikan TNI kuat, hebat dan profesional serta dicintai rakyat, sehingga terwujud Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian," sebutnya.

Dalam upacara ini, TNi juga menampilkan acara drama kolosal bagai mana perjuangan Jenderal Sudirman menyerang pasukan Jepang. Selain itu TNI juga menampilkan defile pasukan dan peralatan tempur seperti panser, Meriam penangkis serangan udara, Rudal, pesawat tempur, helikopter, senjata PSU Browning (kaliber 12,7), helikopter dan sebagainya. (XXX)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :