Kantor Education Malaysia Kunjungi Disdikbud Riau

Kabid Dikmenti Disdikbud Riau, Khairil Anwar didampingi Kasi Perguruan Tinggi Disdikbud Riau, Jelpri Nelwin, foto bersama rombongan EMGS.

Pekanbaru, OKETIMES.COM - Kantor Education Malaysia untuk Indonesia, melakukan kunjungan ke kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau. Kunjungan tersebut, selain untuk menjalin kerjasama dan menjalin silaturahmi, juga untuk mempromosikan Malaysia sebagai pusat pendidikan internasional di peringkat global.

Dalam kunjungan tersebut, Kantor Education Malaysia untuk Indonesia juga menawarkan atau meminta dua orang laki-laki anak Riau untuk dikuliahkan di Malaysia. Dua orang ini dibiayai oleh beasiswa pemerintahan Malaysia sepenuhnya sampai selesai kuliah.

Tawaran tersebut bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara Pemerintahan Indonesia dan malaysia. Sementara pemerintah telah mengeluarkan mandat kepada organisasi EMGS yang membawahi 11 universitas swasta bertaraf internasional untuk menerima pelajar dari seluruh negara.

" Kami memiliki program bahwa kami memberikan beasiswa kepada anak laki-laki yatim piatu di Asia. Tahun ini kami meminta kepada Dinas pendidikan dan kebudayaan Riau untuk bisa memenuhi permintaan kami ini, paling lambat sampai Oktober nanti," kata Direktur Pendidikan Kedubes Malaysia untuk Indonesia Dr Wan Rosmini Hassan, kepada wartawan, di Disdikbud Riau, Senin (14/9).

Wan juga menjelaskan, kenapa dipilihnya anak laki-laki, itu dikarenakan anak laki-laki memiliki tanggungjawab besar untuk keluarga, lingkungan, bangsa dan negara. Selain itu, beasiswa ini bertujuan untuk meringankan beban anak tidak mampu supaya bisa mendapatkan pendidikan layak agar bisa membangun negara dengan baik kedepan.

Di perkuliahan, pelajar ini akan diajarkan berdunia usaha, dan lain-lain. Sehingga setelah tamat kuliah, pelajar tersebut sudah siap bekerja didunia usaha atau membuka lapangan usaha didaerah masing-masing.

" Hubungan kerjasama ini perdana kita lakukan dengan Disdikbud Riau. Mudah mudahan kerjasama ini dapat berjalan secara berkelanjutan kedepan," jelas Wan.

Rombongan kantor Education malaysia ini disambut oleh Kabid Dikmenti Disdikbud Riau, Khairil Anwar dan Kasi Perguruan Tinggi Disdikbud Riau, Jelpri Nelwin. Dengan tawaran ini, sudah pasti Pemprov Riau menyambut dengan senang hati.

Pasalnya tahun 2013, Pemprov melalui Disdikbud pernah menjalin kerjasama dengan dua universitas di Malaysia, salah satunya UKM. Sementara, beasiswa anak tidak mampu bersumber dari Disdikbud sendiri. Namun tahun 2014 dan tahun 2015, kerjasama ini sempat terhenti. Karena terkendala, sistem akreditasi universitas yang tidak sama, nilai pelajar tidak mencukupi dan lain lain.

Berkat tawaran dari EMGS, lanjutnya, melalui kantor education Malaysia, sudah pasti akan diterima. Apalagi, proses pengiriman mahasiswa tidak dipersulit atau dipermudah. Sehingga bisa mendukung minat pelajar untuk menimba ilmu di Malaysia.

" Kami sangat senang menjalin kerjasama ini. Karena telah memberikan kemudahan untuk pelajar Riau untuk kuliah di malaysia. Sementara untuk dua pelajar laki-laki yang diberikan beasiswa, akan kita carikan supaya bisa menimba ilmu disana," kata khairil usai pertemuannya dengan rombongan kantor education Malaysia. (ade)