Prihatin Kondisi Asap Melanda Riau

Pemkab Siak Adakan Doa bersama dengan Warga

Pemerintah Kabupaten Siak bersama warga menggelar Shalat Istisqo untuk meminta doa kepada Maha Pencipta untuk mendatangkan hujan pasca kondisi Riau diterpa musim kekeringan yang mengakibatkan kebakaran lahan dan hutan yang sudah menimbulan asap di Masjid Islamic Center Siak, Senin (07/09/2015) pagi.

Siak, OKETIMES.COM - Pemerintah Kabupaten Siak bersama warga menggelar Shalat Istisqo untuk meminta doa kepada Maha Pencipta untuk mendatangkan hujan pasca kondisi Riau diterpa musim kekeringan yang mengakibatkan kebakaran lahan dan hutan yang sudah menimbulan asap di Masjid Islamic Center Siak, Senin (07/09/2015) pagi.

Kebakaran lahan dan hutan yang melanda Riau kini kian memprihatinkan, kondisi tersebut membuat sejumlah wilayah daerah Riau dan sekitarnya di selimuti asap tebal. Akibat dari Kabut asap itu, masyarakat terganggu menjalankan aktivitasnya sehari-hari, karena asap bisa mengganggu kesehatan seperti gangguan saluran pernapasan, penyakit Ispa kepada manusia terutama pada Balita dan anak-anak.

Dalam Shalat Sunah Istisqo itu hadir Asisten II H Syafrilenti M.Si, Asisten III Drs H Jamaluddin M.Si, Kakan Kemenag Siak Drs H Muharram, Unsur Forkofinda dan ratusan masyarakat Siak.

Penyelenggaraan Shalat Istisqo ini bertindak sebagai Iman Ust H Mukhtar Abdul karim Alhafiz, sedang sebagai Khatib Ustad H Toto Ptasetio L.c Guru Islamic Center Siak.

Dalam Ceramah  dijelaskan oleh H Toto Prasetio  mengatakan shalat Istisqo adalah shalat yang dilakukan dalam rangka memohon hujan kepada Yang Maha Kuasa.

Dia menjelaskan, hukum shalat ini adalah sangat dianjurkan (sunnah Muaakadah) bagi yang terkena musibah kekeringan yang berakibat terjadinya kebakaran lahan,kelangkaan air untuk minum dan kebutuhan lainnya.

Dianjurkan semua jamaah memperbanyak istighfar, memohon ampunan kepada Allah SWT atas segala dosa yang telah dilakukannya sebelum melakukan shalat ini. Shalat ini juga harus dilaksanakan dengan penuh khidmat, keprihatinan dalam keadaan memelas dan merendahkan diri serendah rendahnya kepada Allah SWT.

" Jangan sampai dosa kita di sembunyikan dihadapan Allah,sadarilah dan renungilah segala dosa kita yang telah kita perbuat dan marilah menyerahkan diri mohon ampun kepada Allah SWT.karena dengan pengampunan dan memohon dengan menyerahkan diri kepada Allah SWT, semoga Allah mengabulkan permohonan hambanya," katanya.

Ia juga menyarankan agar masyarakat menadahkan tangan kepada Allah SWT semoga bencana panas dan kekeringan ini diturunkan rahmat dan Hujan di negeri kita, dan senentiasa berada dalam keadaan aman tentaram, damai dan mendapat negeri yang Baldatul Toiyibah, katanya. (Man)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :