Banyak Aduan Kecelakaan Kerja, Komisi XI dan lV DPRD Inhu Sidak ke PT SSR

Terkait masalah kecelakaan kerja di PT Swakarsa Sawit Raya (SSR) anggota DPRD Inhu yang terdiri dari Komisi XI dan Komisi lV melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Perusahaan tersebut, Rabu(29/07/2015) kemarin.

Rengat, OKETIMES.COM - Terkait masalah kecelakaan kerja di PT Swakarsa Sawit Raya (SSR) anggota DPRD Inhu yang terdiri dari Komisi XI dan Komisi lV melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Perusahaan tersebut, Rabu(29/07/2015) kemarin.

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Komisi XI Encik Afrizal beserta anggota, Ketua Komisi lV Mardius dan sekretarisnya Marlius, turut pula hadir Ketua DPRD Inhu dan Sutrisno dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) inhu.

Kedatangan para Anggota DPRD tersebut disambut oleh Manager PT. SSR Stenly Manalu dan Humas PT. SSR Yusmedi SH, dan dilakukan pertemuan antara pihak perusahaan dan para wakil rakyat tersebut.

Dalam kesempatan tersebut ketua DPRD Inhu Miswanto menyampaikan bahwa kehadiran para Anggota DPRD Inhu ini adalah untuk menindak lanjuti adanya laporan masyarakat terkait kecelakaan kerja yang sering terjadi.

" Sebagaimana diketahui bahwa DPRD adalah wakil rakyat yang selalu dijadikan tempat mengadu, sehingga hal ini perlu ditindak lanjuti," katanya.

Sementara itu Ketua Komisi lV DPRD Inhu Drs H Mardius SH MH meminta kepada PT SSR untuk transparan dalam berbagai hal terlebih lagi terhadap kecelakaan kerja, karena ini menyangkut manusia.

" Saya menyayangkan sikap perusahaan yang menutup-nutupi apa yang terjadi diperusahaan ini, sampai-sampai pihak Dinsosnakertrans pun tidak tahu adanya kecelakaan kerja yang terjadi di PT. SSR ini," katanya.

Sementara itu Sutrisno dari Dinsosnakertrans inhu baru mengetahui hal ini setelah mendapat informasi dari Ketua Komisi lV DPRD Inhu, karena tidak adanya laporan dari pihak perusahaan.

" Ini adalah untuk kedua kalinya hal ini terjadi, kita tidak ingin kejadian yang teradi pada tahun 2014 yang lalu terjadi lagi," tegasnya.

Dilain pihak Stenly Manalu menyampaikan permohonan maafnya, kami sudah berupaya memberikan yang terbaik bagi para karyawan perusahaan, namun tetap saja terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Dalam kesempatan tersebut para anggota DPRD inhu tersebut juga meninjau langsung tempat terjadinya kecelekaan kerja yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia. (Ali)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :