Selama Operasi Ketupat Siak 2015, Satlantas Pekanbaru Catat 603 Pelanggaran
Operasi Ketupat Siak 2015 telah berakhir, berakhirnya operasi kepolisan dalam rangka pengamanan kamtibmas dan juga arus mudik selama Hari Raya Idul Fitri 1436 H yang dimulai tanggal 10 s/d 25 Juli 2015 ini arus lalu lintas di kota Pekanbaru perlahan mulai kembali normal seperti hari biasanya.
Pekanbaru, OKETIMES.COM - Operasi Ketupat Siak 2015 telah berakhir, berakhirnya operasi kepolisan dalam rangka pengamanan kamtibmas dan juga arus mudik selama Hari Raya Idul Fitri 1436 H yang dimulai tanggal 10 s/d 25 Juli 2015 ini arus lalu lintas di kota Pekanbaru perlahan mulai kembali normal seperti hari biasanya.
Masyarakat pun mulai melakukan aktivitasnya kembali setelah libur lebaran, oleh karena itu diharapkan kepada masyarakat kota Pekanbaru untuk tetap patuhi rambu rambu lalu lintas dan patuhi peraturan lalu lintas utamakan keselamatan di jalan.
Selama pelaksanaan Operasi ketupat Siak 2015 ini data pelanggaran sebanyak 603 kasus dengan rincian tilang 332 lembar, dan teguran 271 lembar. Untuk kecelakaan lalu lintas selama Operasi ketupat tahun ini sebanyak 8 kasus, dengan rincian 3 orang meninggal dunia, luka berat 4 orang, luka ringan 5 orang dan Rp. 14.400.000,- kerugian materil.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda, SIK mengatakan selama operasi ketupat tahun ini kasus kecelakaan lalu lintas ada 8 kasus, artinya terjadi menurun sebanyak 33,33 persen dibanding tahun lalu yang mencapai 12 kasus.
Sedangkan untuk pelanggaran lanjut Zulanda, juga mengalami penurunan, yakni sebanyak 60,15 persen. Pasca lebaran arus lalu lintas untuk kota Pekanbaru sudah mulai kembali normal. " Oleh karena itu kita ingatkan kepada masyarakat untuk tetap tertib dalam berlalu lintas, pesonil kita yang melaksanakan pengamanan di pos pam juga telah kembali berdinas seperti semula," ujarnya.
Zulanda juga mengatakan, maka dalam waktu dekat pihaknya akan kembali melaksanakan tugas rutin penertiban kendaraan seperti biasa. " Selamat Hari Raya Idul Fitri 1436 H minal aidin wal faidzin, tetap patuhi rambu rambu lalu lintas, mari bersatu menuju Indonesia tertib, bersatu keselamatan No.1," tambah Zulanda. (rls/satlantaspku)
Komentar Via Facebook :