SMPN 8 Pekanbaru Gelar Perpisahan Kelas IX

Kepala SMPN 8 Pekanbaru, Raja Izda Chairani saat memberikan arahan pada acara perpisahan 302 pelajar SMPN 8

Pekanbaru, OKETIMES.com - Sebanyak 302 peserta didik SMPN 8 Pekanbaru menggelar perpisahan di halaman sekolah, Kamis (28/05/2015).

Acara tersebut dihadiri oleh Dinas pendidikan, camat, lurah, Dirlatas Polresta Pekanbaru, Danlanut, komite, orangtua siswa, guru, siswa dan undangan lainnya.

Kepala SMPN 8 Pekanbaru, Raja Izda Chairani SPd mengatakan, acara perpisahan siswa kelas IX ini menampilkan kreasi-kreasi dari seluruh ekskul yang ada di sekolah. Tujuannya, penampilan ini sebagai ajang mengembangkan kreativitas siswa.

" Dalam perpisahan ini, kita mengingatkan kepada orangtua siswa jangan sampai salah memilih sekolah bagi putra putrinya. Pilihlah sekolah yang sesuai dengan keinginan dan cita-cita mereka," ujar Raja.

Raja juga berpesan, agar peserta didik untuk selalu mempersiapkan diri, karena masih ada perjuangan yang panjang.

" Jangan terlena pasca UN, manfaatkan waktu untuk membantu orang tua dan selalu berdoa. Semoga ananda lulus 100 persen dengan nilai terbaik dan dapat melanjutkan kesekolah yang di favoritkan dan yang diinginkan," katanya.

Lebih jauh Raja menyampaikan, saat pengumuman kelulusan nanti, sekolah setiap tahunnya sudah punya trik-trik sendiri agar meminimalisir peserta didik melakukan coret-coret baju dan konvoi dijalan raya.

" Kita  setiap tahunnya memang selalu menyediakan kain putih panjang, sebagai tempat atau wadah para anak didik kita untuk menuangkan kreativitasnya. Daripada baju-baju mereka yang dicoret, maka lebih baik diapresiasikan di dalam kain tersebut," tambahnya.

Sementara, guna mengantisipasi para pelajar tidak melakukan aksi konvoi dijalan, sekolah akan mengumumkan hasil kelulusan satu jam sebelum magrib. " Pengumuman nanti akan kita tempelkan di dinding sekolah, dan pengumuman hasil UN akan kita umumkan sejam sebelum magrib. Sehingga, setelah pengumuman nanti, hari sudah gelap atau sudah malam, maka anak didik kita pun sudah malas untuk melakukan konvoi-konvoi dijalan," ungkapnya.

Tidak hanya itu lanjutnya, orangtua pun akan diundang untuk mendampingi peserta didik saat mendengarkan pengumuman hasil UN nanti. " Deagan begitu, mereka (pelajar, red) setelah pengumuman akan segera diajak pulang orangtuanya, juga langkah ini untuk meminimalisir aksi konvoi di jalan," tutur Raja. (ade)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :