Demo Selama 2 Hari
Polres Pelalawan Fasilitasi Mediasi Massa APPSK dengan PT.RAPP
Bertempat di Kantor Humas PT RAPP Rukan Akasia Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau, Selasa (5/5) siang. Polres setempat memfasiltasi giat mediasi atau pertemuan antara Aliansi Pemuda Perairan Sungai Kampar (APPSK) dengan manajemen PT.RAPP.
Pkl.Kerinci, OKETIMES.com - Bertempat di Kantor Humas PT RAPP Rukan Akasia Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau, Selasa (5/5) siang. Polres setempat memfasiltasi giat mediasi atau pertemuan antara Aliansi Pemuda Perairan Sungai Kampar (APPSK) dengan manajemen PT.RAPP.
Dalam mediasi itu turut hadir, Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan H. Sinaga, S.I.K, M.Hum, Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol Razif SH, Kasat Intelkam Polres Pelalawan AKP H. Dwi Atmaja, KBO Sat Binmas IPDA Ceria Akira dan Manajemen PT.RAPP yang diwakili Matiu Ewanto.
Selanjutnya, (Wls Head Humas PT RAPP), H. Hamdani dan Nevi Syahnur (Comunity Relation humas PT RAPP) sedangkan perwakilan (APPSK) Dedi Aswandi, Adi Kariawan (Desa Sering), Suprianto, Marhadi (Desa Sungai Ara), Rustam (Desa Rangsang), Musfar (Desa Tolam), Dirman (Desa Pkl. Terap) serta lebih kurang 30 orang pemuda dari 5 desa.
Kapolres Pelalawan AKBP. Ade Johan H. Sinaga, SIK. M.Hum melalui Paur Humas Ipda M Sijabat mengatakan, giat mediasi atau pertemuan tersebut, merupakan tindak lanjut dari aksi unjuk rasa yang dilaksanakan oleh Pemuda Desa Sungai Ara, Desa Rangsang, Desa Tolam, Desa Sering dan Desa Pangkalan Terap yang tergabung dalam APPSK pada, Senin (4/5/15) hingga Selasa (5/5/15) yang belum ditemukan kesepakatan antara kedua belah pihak.
Dimana poin tuntutan pihak APPSK yakni pertama, Rekrutmen tenaga kerja lokal bagi masyarakat yang ada di aliran Sungai Kampar terutama yang tergabung dalam APPSK minimal 4-5 orang/desa.
2. Meminta realisasi terhadap kontrak kerjasama berupa Unit Ponton pengangkut kayu akasia PT RAPP yang beroperasi di aliran sungai kampar.
3. Meminta kepada manajemen perusahaan agar lebih mengutamakan APPSK dalam hal pengadaan Unit Ponton.
Sementara dikatakan Ipda Sijabat, hasil dari pertemuan tersebut hanya di sepakati dalam poin-poin tersebut adalah sebagai berikut; 1. Kebutuhan Unit Ponton yang beroperasi di Sungai Kampar sudah maksimal atau terpenuhi, maka Manajemen PT RAPP akan memberi peluang kerjasama pengadaan Unit Ponton kepada APPSK dengan rute Rupat-Butong.
Kedua lanjut Ipda Jabat, terkait rekrutmen tenaga kerja lokal, Manajemen PT.RAPP akan memberikan informasi lebih lanjut kepada APPSK apabila ada penerimaan dengan mengikuti semua ketentuan dan prosedur yang ada di perusahaan.
Hasil pantauan, acara giat mediasi tersebut, berakhir sekira pukul 16.00 Wib, dalam keadaan aman dan kondusif. Dimana Polres Pelalawan, menurunkan sebanyak 40 Personil yang terdiri dari gabungan personil Polres Pelalawan, Polsek Pangkalan Kerinci dan Polsubsektor setempat. (Ijul)
Komentar Via Facebook :