Antisipasi Kebakaran, BPBD Pelalawan Bangun 3 Posko Damkar

Antisipasi Kebakaran, BPBD Pelalawan Bangun 3 Posko Damkar

PKL.KERINCI, oketimes.com- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pelalawan pada tahun 2015 ini segera membangun 3 unit Posko Damkar di tiga kecamatan, yakni Ukui, Bandar Sikijang Petalangan dan Pangkalan Kuras. Keberadaan tiga Posko ini diharapkan akan mempercepat pertolongan mobilitas pemadam kebakaran kepada masyarakat yang memerlukannya dari ancaman bencana kebakaran.

Demikian dikatakan Kepala BPBD Kabupaten Pelalawan H Abu Bakar Fisda Eli, S.Sos,M.Ap, Rabu (14/1) kemarin. "Insya Allah target kita awal bulan Februari berkas dokumen lelang ke bagian LPSE. Tentunya pembentukan pos ini nantinya untuk menjawab tantangan masyarakat yang membutuhkan pertolongan pada musibah kebakaran," katanya.

Semula lanjut mantan Sekretaris Dewan DPRD Pelalawan ini, dokumen Posko Damkar tersebut seperti RAB Dan gambar sudah dipersiapkan. " Bangunan posko berdiri diatas lahan areal Kantor Kecamatan. Dengan luas bangunan 8 X 8. Bangunan 2 tingkat diatas Posko Dan dib awah lahan parkir. Termasuk juga penempatan tanki air," ungkapnya.

Ketiga Posko ini akan memback up beberapa kecamatan yang berada di sekitarnya. Memang diharapkan tahun ini sudah kita dirikan semua. Tapi anggaran daerah kita kan terbatas, apalagi kita tidak hanya mendirikan pos saja. Konsekwensinya, posko ditambah petugas dan armada juga ditambah. "Nah, sampai sekarang hal itu pula yang menjadi kendala kita," ungkapnya.

Disebutkan Abu, BPBD Pelalawan yang belum lama ini dibentuk memiliki 6 unit armada Damkar dan satu Posko Damkar di Kecamatan Pangkalan Kuras. "Dari 6 unit itu, 1 unit armada diantaranya dikhususkan untuk Posko di Pangkalan Kuras yang akan membantu beberapa kecamatan yang ada di sekitarnya, dengan 10 petugas yang siap 24 jam dengan dua shift," sebutnya.

Diakuinya, keberadaan 1 pos dengan 1 armada ini belum memadai, tapi harus bagaimanalah, ujarnya sambil menyebutkan 5 unit armada lainnya ada standby di Kantor BPBD Pelalawan di Pangkalan Kerinci, hanya saja kondisi 3 diantaranya kurang maksimal dan 2 saja yang optimal, imbuhnya.

Terkait pengadaan mobil Damkar yang hingga saat ini untuk Kabupaten Pelalawan hanya memiliki 3 unit yang dirasakan belum memadai untuk melayani dan memberikan pertolongan pada kebakaran. "Namun, kami juga tetap mengajukan bantuan, ke pusat melalui pemerintah provinsi Riau. Mudah-mudahan saja, akan dipenuhi," pungkasnya.(zul)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :