Pemprov Riau Minta Daerah Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
Plt Gubernur Riau SF Hariyanto mengimbau seluruh pemerintah kabupaten/kota meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seiring meningkatnya curah hujan dan cuaca ekstrem di wilayah Riau. Imbauan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Mitigasi Bencana dan High Level Meeting TPID di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru, Senin (8/12/2025).
PEKANBARU, Oketimes.com - Plt Gubernur Riau SF Hariyanto mengimbau seluruh pemerintah kabupaten/kota meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seiring meningkatnya curah hujan dan cuaca ekstrem di wilayah Riau. Imbauan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Mitigasi Bencana dan High Level Meeting TPID di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru, Senin (8/12/2025).
Hariyanto menyebutkan, Presiden RI meminta daerah memperkuat kewaspadaan terhadap banjir dan cuaca ekstrem melalui respons cepat dan koordinasi lintas sektor. Berdasarkan data, Riau memasuki puncak musim hujan dengan 39 kecamatan dan 170 desa rawan banjir serta 23 kecamatan dan 36 desa rawan longsor.
Ia menginstruksikan Dinas PUPR memastikan kesiapan alat berat, sementara kepala daerah diminta mengaktifkan posko bencana 24 jam, melaksanakan apel siaga, serta melakukan normalisasi sungai, perbaikan tanggul, dan penanganan titik rawan genangan. Koordinasi terkait pengelolaan PLTA Koto Panjang juga ditekankan untuk mencegah potensi banjir di hilir.
Selain itu, pemerintah daerah diminta memastikan ketersediaan dan pemanfaatan Belanja Tidak Terduga (BTT) secara tepat, serta melaporkan kondisi bencana secara real time.***

Komentar Via Facebook :