Polres Dumai Tempuh Jalur Sungai Demi Dekatkan Pelayanan kepada Masyarakat Pesisir

Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Dumai melaksanakan Program JALUR (Jangkauan Layanan untuk Rakyat) pada Sabtu, 28 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kelurahan Laksamana, Kecamatan Dumai Kota, dengan menempuh jalur sungai berlumpur untuk menjangkau langsung masyarakat di kawasan pesisir.

Dumai, Oketimes.com – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Dumai melaksanakan Program JALUR (Jangkauan Layanan untuk Rakyat) pada Sabtu, 28 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kelurahan Laksamana, Kecamatan Dumai Kota, dengan menempuh jalur sungai berlumpur untuk menjangkau langsung masyarakat di kawasan pesisir.

Kapolres Dumai, AKBP Hardi Dinata H, S.I.K., M.M., menyampaikan bahwa Program JALUR merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah terpencil dan kurang terjangkau. Ia menegaskan bahwa kehadiran personel Polres melalui jalur sungai bukan hanya simbolik, tetapi juga mencerminkan empati terhadap kondisi sehari-hari warga setempat.

“Kami ingin hadir lebih dekat, tidak hanya secara fisik tetapi juga emosional. Lewat jalur yang biasa dilalui masyarakat, kami ingin menunjukkan bahwa pelayanan Polri tidak mengenal batas,” ujar AKBP Hardi Dinata.

Dalam kunjungan tersebut, Kapolres berdialog langsung dengan warga dan menyerap berbagai aspirasi, mulai dari persoalan kesehatan seperti tekanan darah tinggi, hingga keterbatasan akses terhadap lapangan pekerjaan dan fasilitas dasar. Ia menekankan pentingnya menindaklanjuti keluhan tersebut sebagai bagian dari pendekatan pelayanan yang responsif.

Hasil pengamatan Polres juga menunjukkan bahwa infrastruktur pendidikan dan kesehatan di wilayah tersebut sudah tersedia, meskipun masih diperlukan peningkatan dalam kualitas dan aksesibilitasnya.

“Fasilitas ada, namun perlu ditingkatkan. Ini akan menjadi catatan kami untuk berkoordinasi lebih lanjut dengan pemerintah daerah,” jelas Kapolres.

AKBP Hardi Dinata juga menyoroti kondisi sosial ekonomi masyarakat yang mayoritas bekerja sebagai buruh kasar. Hal ini, menurutnya, menjadi dasar bagi penyusunan program pemberdayaan masyarakat ke depan, termasuk pelatihan kerja yang relevan.

Dari sisi transportasi, Kapolres memastikan bahwa baik jalur darat maupun sungai dapat diakses dengan lancar. Ia menyebut hal ini sebagai potensi penting dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Tidak ada hambatan besar dalam hal transportasi. Ini bisa menjadi modal positif untuk mempercepat pembangunan sosial dan ekonomi warga,” ujarnya.

Kapolres menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan dilakukan secara berkala sebagai bentuk komitmen Polres Dumai dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.

“Program JALUR akan kami jadikan agenda rutin. Ini adalah bentuk kehadiran dan kepedulian Polri yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” tutup AKBP Hardi Dinata.***