PT Indrawan Perkasa dan Polres Inhu Tanam Jagung Pipil Dukung Ketahanan Pangan di Seberida

PT Indrawan Perkasa menyalurkan program Corporate Social Responsibility (CSR) lewat kegiatan penanaman jagung pipil di Desa Seberida, Kecamatan Batang Gansal, Rabu (21/5/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional yang digagas pemerintah, serta bentuk sinergi dengan Polres Indragiri Hulu (Inhu).

Indragiri Hulu, Oketimes.com – PT Indrawan Perkasa menyalurkan program Corporate Social Responsibility (CSR) lewat kegiatan penanaman jagung pipil di Desa Seberida, Kecamatan Batang Gansal, Rabu (21/5/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional yang digagas pemerintah, serta bentuk sinergi dengan Polres Indragiri Hulu (Inhu).

Penanaman dilakukan bersama sejumlah pihak, di antaranya Kapolsek Batang Gansal IPTU SP Hutahaean, MH (mewakili Kapolres Inhu), Bripka Ulul Amri (mewakili Wadanyon C Polda Riau), Plt Camat Batang Gansal Hijrah Saputra, MH, GM PT Indrawan Perkasa Heppi Irwadi, para kepala desa se-Kecamatan Batang Gansal, Ketua PPL Danu Kusuma Wardoyo, dan tokoh masyarakat Seberida Helmi Antoni.

Kapolsek Batang Gansal, IPTU SP Hutahaean, menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong perusahaan dan kelompok masyarakat untuk aktif dalam program ketahanan pangan. Ia juga menambahkan bahwa Polsek Batang Gansal akan mengajak lebih banyak pihak menanam pohon sebagai bagian dari program pelestarian lingkungan.

“Kami tidak hanya mendukung penanaman jagung pipil, tetapi juga terus menyosialisasikan pentingnya pelestarian lingkungan melalui kegiatan penghijauan,” ujarnya.

Sementara itu, Humas PT Indrawan Perkasa, Rado Saragih, menjelaskan bahwa tahun ini perusahaan menanam jagung pipil di lahan seluas 1,5 hektar. Kegiatan ini dilakukan bersama masyarakat Desa Seberida sebagai bentuk kontribusi perusahaan terhadap peningkatan ekonomi warga.

“Program ketahanan pangan ini merupakan bagian dari CSR kami yang fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kami ingin masyarakat ikut merasakan manfaat langsung melalui kerja sama dalam penanaman jagung pipil,” jelas Rado.

Melalui kolaborasi ini, diharapkan upaya ketahanan pangan bisa lebih merata dan berkelanjutan, sekaligus menjadi pendorong bagi masyarakat untuk mengoptimalkan lahan yang ada demi peningkatan kesejahteraan.***