Rektor Unri Serahkan SK Pengangkatan Gubernur Riau sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Universitas

Gubernur Riau Abdul Wahid (tengah) menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Gubernur sebagai anggota Dewan Pertimbangan Universitas Riau, Kamis (17/4).
PEKANBARU, Oketimes.com – Rektor Universitas Riau (Unri), Prof. Dr. Sri Indarti, SE, MSi, secara langsung menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai anggota Dewan Pertimbangan Universitas Riau, Kamis (17/4/2025). Penyerahan dilakukan di Gedung Daerah dalam kunjungan resmi perdana pihak Unri pasca pelantikan Abdul Wahid sebagai Gubernur Riau dua bulan lalu.
Rektor menyampaikan, kunjungan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kolaborasi antara Unri dan Pemerintah Provinsi Riau. Menurutnya, SK tersebut bukan sekadar simbolis, tetapi bentuk komitmen untuk mendorong sinergi nyata dalam pengembangan daerah.
“Pertemuan ini menjadi momentum pertama antara Unri dan Gubernur Abdul Wahid sejak beliau dilantik. Kami menyerahkan langsung SK pengangkatan beliau sebagai anggota Dewan Pertimbangan Universitas Riau,” kata Sri Indarti.
Ia menjelaskan bahwa Dewan Pertimbangan Unri terdiri dari tiga unsur: tokoh masyarakat, kepala daerah, dan kalangan dunia usaha. Dewan ini berperan memberi masukan strategis untuk pengembangan universitas agar lebih adaptif terhadap tantangan zaman dan kebutuhan daerah.
Dalam pertemuan itu, Rektor juga membahas peluang kerja sama konkret antara Unri dan Pemprov Riau, salah satunya di sektor perikanan yang dinilai potensial sebagai penggerak ekonomi daerah secara berkelanjutan.
“SK ini bukan hanya formalitas, tapi simbol kesiapan kami membuka ruang kolaborasi yang lebih luas. Kami sangat mengapresiasi komitmen Bapak Gubernur terhadap dunia pendidikan,” tambahnya.
Gubernur Abdul Wahid menyambut baik kerja sama tersebut dan menegaskan kesiapan pemerintah provinsi untuk bersinergi dalam pembangunan sumber daya manusia Riau.
“Unri adalah mitra strategis. Kami mendukung penuh berbagai inisiatif yang bisa meningkatkan kualitas pendidikan dan mendorong potensi daerah,” ujar Gubernur Wahid.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh beberapa kepala daerah, termasuk Bupati Kuantan Singingi, Pelalawan, Indragiri Hilir, dan Rokan Hilir. Mereka turut berdiskusi mengenai isu ketahanan pangan serta peran penting perguruan tinggi dalam riset dan inovasi, terutama di sektor pertanian dan perikanan.
Kolaborasi erat antara dunia akademik dan pemerintah ini menjadi langkah nyata bahwa pembangunan daerah berbasis pengetahuan dan inovasi bukan lagi sekadar wacana, melainkan strategi konkret menuju Riau yang lebih maju dan kompetitif.***
Komentar Via Facebook :