Gubernur Riau Lantik Taufik OH sebagai Pj Sekdaprov, Tekankan Optimalisasi Kinerja Pemerintah

Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid resmi melantik Taufik OH sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau dalam sebuah upacara yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Kompleks Kediaman Gubernur Riau, pada Senin (10/03/2025).

PEKANBARU, Oketimes.com – Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid resmi melantik Taufik OH sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau dalam sebuah upacara yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Kompleks Kediaman Gubernur Riau, pada Senin (10/03/2025).

Usai pelantikan, Gubernur Wahid menegaskan bahwa Pj Sekda memiliki peran krusial dalam mengkoordinasikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan kinerja pemerintahan serta menyelesaikan berbagai permasalahan di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.

"Fungsi dan tanggung jawab Pj Sekda tidak jauh berbeda dengan Sekda definitif. Ia harus mampu mengkoordinasikan semua perangkat daerah untuk memperkuat kinerja pemerintah," ujar Gubernur Wahid.

Selain itu, ia menekankan bahwa penyelesaian persoalan mendasar yang dihadapi Pemprov Riau menjadi prioritas utama, terutama terkait kegiatan yang sangat dibutuhkan masyarakat agar dapat berjalan dengan baik.

Lebih lanjut, Gubernur Wahid menekankan pentingnya penataan ulang tata kelola pemerintahan, termasuk pengisian jabatan OPD yang masih kosong guna memaksimalkan pelayanan publik.

Ketika ditanya mengenai target penyelesaian pengisian OPD yang kosong, Gubernur menyatakan bahwa proses tersebut harus diselesaikan dalam waktu dua hingga tiga bulan ke depan.

"Targetnya harus cepat, dalam dua atau tiga bulan ini harus bisa diselesaikan," ungkapnya.

Selain itu, ia menegaskan bahwa keberlangsungan program kerja tahun 2025 harus berjalan dengan baik dan lancar, khususnya dalam hal prioritas pembangunan infrastruktur.

"Pembangunan infrastruktur menjadi urat nadi perekonomian, transportasi, serta arus barang dan orang. Jika tidak ada pergerakan yang lancar, maka ekonomi akan stagnan," jelasnya.

Gubernur Wahid juga menyoroti pentingnya memastikan kelancaran infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan pelabuhan agar dapat berfungsi optimal demi mendukung pelayanan kepada masyarakat.

"Semua infrastruktur ini harus dicek dengan baik agar dapat digunakan dan benar-benar berfungsi, sehingga pelayanan terhadap masyarakat tidak terabaikan," tandasnya.***