Datangi Kejati Riau, Massa Amak Desak Jaksa Usut Sejumlah Laporan Dugaan Korupsi Bupati Rohil

Puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (Amak) Provinsi Riau, mendatangi dan menggelar aksi unjuk rasa pada Selasa, 6 Agustus 2024 jelang siang di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Riau Jalan Jend Sudirman Pekanbaru.

Pekanbaru, Oketimes.com - Puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (Amak) Provinsi Riau, mendatangi dan menggelar aksi unjuk rasa pada Selasa, 6 Agustus 2024 jelang siang di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Riau Jalan Jend Sudirman Pekanbaru.

Puluhan massa tersebut, mendesak Kejati Riau, agar segera menuntaskan sejumlah laporan dugaan korupsi Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong yang sudah dilaporkan masyarakat di kejaksaan.

Puluhan massa aksi ini tiba di depan Kantor Kejaksaan Tinggi sekitar pukul 11.00 WIB. Setibanya di sana, massa langsung melalukan orasi secara tertib.

Di sana tampak juga massa bentangkan spanduk yang bertuliskan, "Beri kepastian hukum terkait laporan dugaan korupsi bupati rohil".

Pada kesempatan itu, Boby Setiawan, Korlap Aliansi Masyarakat Anti Korupsi, menyampaikan agar Kejati Riau, agar menetapkan status terhadap Bupati Sintong terkait laporan dugaan Korupsi di Pemkab Rokan Hilir.

"Kami meminta Kejati Riau, agar menuntaskan perkara dugaan korupsi dan jelaskan statusnya. Apa benar Bupati Sintong ini, melakukan tindak pidana korupsi atau bukan. Kami minta Kejati Riau jelaskan status perkara hukum tersebut, karena tidak lama lagi masyarakat Riau akan mengadakan Pilkada serentak 2024," ujarnya.

Dalam aksi demo itu, ada beberapa tuntutan massa yang disampaikan ke Kejati Riau. Diantaranya, Kejati Riau, diminta agar segera menuntaskan dugaan Tipikor Dana Desa Rp30juta/desa se-Kab Rohil.

Kedua terkait, dugaan korupsi proyek jembatan air hitam, Dana Basnas, Pengadaan Meubiler di Dinas Pendidikan Rohil dan yang tak kalah Viral soal ksus dugaan korupsi Dana PI dari Pertamina Hulu Rokan, sebesar Rp. 448 miliar.

Selain itu, massa aksi juga mengultimatum pihak Kejati Riau, jika tuntutannya tidak ditindaklanjuti, maka pihaknya akan menggelar aksi dengan massa lebih banyak lagi di Kejati Riau.

Tak lama kemudian, puluhan massa ini diterima oleh perwakilan Kejati Riau bagian Humas Viktor, di depan massa aksi. Pada kesempatan itu, Viktor menyampaikan rasa terima kasih atas aksi kali ini sebagai dukungan untuk Kejati Riau, dan segera menyampaikan ke Kepala Kejaksaan Tinggi Riau.***