TNI Harus Bersinergi Sukseskan G20 Tahun 2022 di Bali

Dalam rangka persiapan G20 di Bali (Group of Twenty) Korem 174/ATW menggelar apel pagi gabungan bersama Prajurit dan PNS Korem, Denhubrem dan Ajenrem 174/ATW bertempat di depan Makorem Jln. Poros Tanah Miring, Kampung Kamangi, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Senin (17/10/2022).

Merauke, Oketimes.com - Dalam rangka persiapan G20 di Bali (Group of Twenty) Korem 174/ATW menggelar apel pagi gabungan bersama Prajurit dan PNS Korem, Denhubrem dan Ajenrem 174/ATW bertempat di depan Makorem Jln. Poros Tanah Miring, Kampung Kamangi, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Senin (17/10/2022).

Apel tersebut dipimpin Kasrem 174/ATW Kolonel Inf Frits Wilem Rizard Pelamonia yang membacakan amanat tertulis Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa pada bulan November tahun 2022, karena Indonsia akan menjadi tuan rumah G20 di Bali (Group of Twenty) yang merupakan sebuah forum utama kerja sama ekonomi Internasional bersama negara-negara perekonomian besar di dunia terdiri dari 19 negara dan satu Lembaga Uni Eropa, oleh karena itu TNI harus bersinergi dan bahu membahu untuk mensukseskan pelaksanaan G20.

Kasrem menyampaikan semestinya dalam melaksanakan upacara 17-an bulan Oktober 2022, namun karena cuaca dan kondisi lapangan upacara tidak memungkinkan untuk pelaksanaan upacara maka di alihkan kegiatan apel pagi gabungan guna bersama sama mencermati dan memahami isi amanat tertulis Panglima TNI.

Lebih lanjut dalam amanatnya Panglima TNI menyampaikan bahwa pada kesempatan ini Indonesia ingin mengajak seluruh dunia untuk bahu-membahu saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.

"Kita harus mampu menunjukkan kepada dunia bahwa kepemimpinan Indonesia di G20 bisa menghasilkan aksi dan solusi yang konkret, agar krisis dunia tidak berlanjut dan membangun dunia yang lebih mampu menghadapi tantangan ke depan," ujarnya.

"Kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrim yang melanda di beberapa wilayah tertentu di Indonesia, untuk itu kita harus memantau dan mewaspadai cuaca ekstrim serta mengantisipasi dampak buruk yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrim seperti bencana alam banjir, tanah longsor dan bencana lainnya. TNI senantiasa harus menjadi garda terdepan dalam membantu kesulitan rakyat," ujarnya.

Diakhir amanat Panglima TNI, Kolonel Inf Frits Wilem Rizard Pelamonia Alumni Akmil 1996 tersebut menyampaikan kepada seluruh anggota Prajurit dan PNS agar menjaga kesehatan dengan berolah raga, sehingga kondisi kesehatan tetap prima serta selalu terjaga dengan baik.***

Autentikasi : Penrem 174/ATW Merauke