Personel Korem 174 Merauke Fasilitasi Pemasaran Hasil Panen Jagung Petani ke Penampung

Selain melakukan terobosan pengadaan alat pengering jagung dan alat tanam jagung untuk para petani jagung. Wujud pelayanan tersebut, sudah dilakukan melalui MoU (surat perjanjian bersama dengan masyarakat kelompok Tani Milenial Merauke), Rabu (27/4/2022).
Merauke, Oketimes.com - Usai melakukan terobosan melalui program tanam jagung sebagai wujud pelayanan masyarakat untuk peningkatan ketahanan pangan masyarakat di Kabupaten Merauke, personel Korem 174 /ATW Merauke Serka Adrian Manulang, berikan pelayanan pemasaran hasil jagung bagi para petani kepada rekanan pembeli jagung di Merauke, Papua.
Selain melakukan terobosan pengadaan alat pengering jagung dan alat tanam jagung untuk para petani jagung. Wujud pelayanan tersebut, sudah dilakukan melalui MoU (surat perjanjian bersama dengan masyarakat kelompok Tani Milenial Merauke), Rabu (27/4/2022).
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Merauke Aceng, menyampaikan bahwa selama ini para petani jagung mengalami keterpurukan, karena hasil panen tidak ada yang membeli, sehingga jagung membusuk di makan hama.
Namun saat ini mereka senang, karena hasil panen jagung para petani akan diambil dan dibeli oleh pengusaha yang sudah bekerjasama dengan Serka Adrian Manulang (Anggota Korem 174/ATW) dan sudah dilaksanakan MoU dengan para kelompok tani jagung.
"Semoga melalui terobosan program Korem 174/ATW Merauke, masyarakat dapat menikmati hasilnya sehingga terwujud kehidupan yang sejahterah, apalagi harga jagung yang sudah disepakati perkilonya Rp 5.000,-," pungkasnya.
Sementara itu, Serka Adrian Manulang menyampaikan bahwa selain MoU yang sudah disepakati dengan para petani jagung dalam hal kepastian pembelian dan harga jagung hasil panen masyarakat, juga akan mendatangkan alat pengering jagung dan alat tanam jagung sehingga masyarakat mendapatkan hasil panen jagung yang bagus dan berkualitas.
"Masyarakat kelompok tani Merauke jangan khawatir tentang hasil panen jagungnya tidak bisa terjual ataupaun ragu terkait kualitas jagung yang sudah di panen," ujarnya.***
Autentikasi : Penrem 174 Merauke
Komentar Via Facebook :