Sempat Putus 6 Jam Akibat Longsor, Arus Lalin KM 77 Lintas Riau-Sumbar Kembali Normal

Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid SIK saat meninjau lokasi tanah longsor di di lereng perbukitan sisi Jalan Lintas Riau - Sumbar KM 77 wilayah Desa Merangin Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar, Riau, pada Jumat (7/5/2021) malam.

Kampar, Oketimes.com - Peristiwa tanah longsor terjadi di lereng perbukitan sisi Jalan Lintas Riau - Sumbar KM 77 wilayah Desa Merangin Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar, Riau, pada Jumat (07/05/2021) spra sekitar pukul 17.00 Wib.

Akibat longsor ini, badan jalan tertutup material berupa tanah, bebatuan dan pohon tumbang sehingga memutus arus lalulintas dari kedua arah.

Mendapat informasi tersebut, Kapolsek Bangkinang Barat Ipda Yulanda Alvaleri S.Tr.K, langsung melaporkan kejadian ini kepada Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid SIK dan juga memerintahkan beberapa personel Polsek menuju lokasi.

Setibanya di lokasi longsor, anggota Polsek mendapati kondisi jalan yang tertutup material longsor, serta adanya kabel listrik yang ikut terseret material longsor.

Selanjutnya personel Polsek dibantu warga tempatan melakukan pengamanan dan pengaturan dilokasi sembari menunggu petugas terkait untuk penanganannya.

Kapolres Kampar yang dikabari kejadian ini langsung berkoordinasi dengan pihak PUPR Provinsi dan BPBD Kampar, guna menangani longsor pada Jumat malam sekira pukul 19.00 Wib.

Kapolres Kampar didampingi Kasat Lantas AKP Angga Wahyu Prihantoro dan Kasat Sabhara AKP Ikwan Widarmono serta sejumlah personel Polres tiba di lokasi longsor.

Pada waktu tersebut, Kapolres Kampar memerintahkan anggota Sabhara untuk membawa kendaraan Rantis Rescue yang dilengkapi beberapa peralatan khusus, seperti crane dan derek serta peralatan penerangan ikut kelokasi.

Tidak lama kemudian, dua alat berat dari PUPR Provinsi berupa Escafator dan Gledor tiba di lokas dan langsung bekerja membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan.

Sementara mobil Rantis Rescue Polres Kampar, digunakan untuk penerangan lokasi saat alat berat ini bekerja.

Tepat sekira pukul 23.00 Wib, semua material longsor telah dibersihkan dari badan jalan, dan kondisi arus lalulintas kembali normal dan dapat dilalui kendaraan dari kedua arah.

Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid SIK, menyampaikan, bahwa peristiwa longsor ini terjadi karena tingginya curah hujan beberapa waktu terakhir yang mengakibatkan abrasi pada lereng bukit, sehingga meruntuhkan material tanah dan bebatuan serta pohon kearah jalan yang berada disisinya.

Disebutkan Kapolres, peristiwa tanah longsor tersebut tidak ada korban jiwa maupun kendaraan yang terkena longsoran ini, namun sempat memutuskan arus Lalulintas dari Riau dan Sumbar ini sekitar 6 Jam, kini kondisi jalan telah bersih dan normal kembali.

Tidak lupa, Kapolres juga menypaikan apresiasi kepada semua tim yang terlibat dalam penanganan longsor tersebut, yang telah bekerja sangat baik dan tanggap, sehingga dalam waktu singkat dapat segera diatasi, pungkasnya.***