Kapolresta Pekanbaru Gencar Lakukan Himbauan Protokol Kesehatan Terhadap Masyarakat

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mumin Wijaya, S.I.K, M.H, didampingi Kasat Pol PP Iwan Samuel Parlindungan Simatupang serta diikuti personel gabungan sebanyak 103 orang yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP dan Satgas Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Pekanbaru.
PEKANBARU, Oketimes.com - Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Kapolresta Pekanbaru, gencar menyampaikan himbauan kepada masyarakat, agar patuh terhadap Protokol Kesehatan dan Melarang masyarakat melakukan mudik.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, S.I.K, M.H, didampingi Kasat Pol PP Iwan Samuel Parlindungan Simatupang serta diikuti personel gabungan sebanyak 103 orang yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP dan Satgas Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Pekanbaru.
Adapun kegiatan patroli gabungan dilakukan himbauan kepada masyarakat tentang protokol kesehatan dan meminta pemilik usaha, agar mematuhi aturan protokol kesehatan, tidak diperbolehkan melayani makan atau minum di tempat, melainkan sistem pesan bawa pulang sesuai aturan Wali Kota Pekanbaru serta menghimbau masyarakat, agar tidak melakukan mudik.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, S.I.K, M.H, menjelaskan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan, guna mencegah penularan Covid-19.
"Kita harus pahami, bahwasanya pandemi Covid-19 ini belum usai. Angka kasus penularan virus ini, semakin tinggi, maka kami akan selalu menghimbau, agar masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan," ujar Kapolresta Pekanbaru.
Nandang menyebutkan dengan semakin tingginya angka penularan Covid-19, Kapolresta Pekanbaru minta supaya masyarakat kota Pekanbaru tidak ada yang melakukan mudik, karena hal tersebut dikhawatirkan akan semakin bertambahnya angka penularan Covid-19.
"Untuk masyarakat kota Pekanbaru, jangan ada yang melakukan mudik, ini demi kita semua, mari kita bekerjasama dalam memberantas virus ini," pungkasnya.
Selain itu, kegiatan tersebut juga malukan penyekatan arus lalu lintas, agar masyarakat bisa mengurangi mobilitas dan interaksi di luar rumah sehingga tidak ada terjadinya kerumunan.***
Komentar Via Facebook :