Masuk Tahap II, 1192 KK Terima BST Kemensos di Labuh Baru Timur

Lurah Labuh Baru Timur Zulkifli, SHI, menyerahkan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos RI tahap II kepada salah satu penerima di Kantor Kelurahan Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru, Jumat (12/6/2020) siang.

Pekanbaru, Oketimes.com - Memasuki bulan kedua pada bulan Juni 2020, Kementerian Sosial Republik Indonesia, bekerja sama dengan PT Pos Indonesia, kembali menyalurkan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) Rp 600 ribu tahap dua pada bulan ini di seluruh Indonesia. Khusus di Kelurahan Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru, juga dilakukan pada Jumat 12 Juni 2020.

"Penyaluran untuk bulan Juni ini ada 1192 Kepala Keluarga (KK) untuk di Kelurahan Labuhbaru Timur, angka tersebut terjadi penambahan, karena digabung dengan penerima tahap awal pada bulan Mei 2020 lalu yang masih terlambat mengambil BST," kata Lurah Labuh Baru Timur Zulkifli, SHI kepada oketimes.com saat ditemui di kantornya, Jumat (12/6/2020) siang.

Zulkifli menyebutkan dari 1192 KK itu, sebanyak 261 penerima BST yang belum menerima pada tahap I pada bulan Mei 2020 lalu, sisanya ditambah 931 KK penerima tetap pada tahap II bulan Juni 2020 ini, akan diserahkan kepada penerima BST.

"Penyaluran BST ini kita bekerja sama dengan PT Pos Indonesia Cabang Pekanbaru, yang dibuka sejak pukul 9.00 WIB pagi hingga pukul 18.00 WIB sore, " sebut Zulkifli.

Ia juga mengatakan bagi setiap penerima BST diwajibkan membawa kartu penerima BST dari Kemensos dan membawa KTP atau KK untuk ditunjukkan kepada pihak PT Pos Indonesia, serta diwajibkan bagi penerima BST memakai masker serta mengatur jarak dengan penerima BST lainnya.

"Untuk saai ini, kendala dilapangan belum ada, hanya saja meja loket untuk penyaluran agak terbatas, karena ada empat loket yang dibuka oleh pihak PT Pos Indonesia," pungkas Zulkifli.

Pantauan, penyaluran BST dari Kementerian Sosial tahap II bulan Juni 2020, terihat lancar dan tidak berdesak-desakan serta menerapkan jaga jarak atau social distancing.

Hal itu, dikarenakan kesadaran para penerima BST dan kesiapan pihak Kelurahan yang sudah menerapkan protokol kesetahan pasca memasuki fase new normal saat ini.***

Reporter   : Richarde   / Editor  : Cardova