Tiga Pencuri Ternak di Kampar Nyaris Tewas Diamuk Massa
Ilustrasi
Kampar, oketimes.com - Aksi pencurian ternak kerbau di Desa Kuntu, Kecamaya Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau, berhasil digagalkan warga, Sabtu (16/7/2016) malam.
Tiga tersangka berinisial, ML (41) dan RD (48) warga Pangkalan Kerinici, Kabupaten Pelalawan dan HM (40) warga Desa Kuntu Darussalam, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, nyaris tewas dan babak belur usai menjadi bulan-bulanan massa.
Selain ketiga tersangka, massa yang emosi juga membakar dua unit sepeda motor jenis Honda Revo dan Kanzen yang digunakan pelaku dalam melakukan aksinya.
Aparat kepolisian yang mencoba mengamankan pelaku sempat dibuat kewalahan saat akan mengamankan ketiga tersangka dari amukan ratusan warga yang gerah melihat melihat ulah pelaku.
Kapolres Kampar, AKBP Edy Sumardi Sik mengatakan, ketiganya diamankan setelah dipergoki warga saat akan melakukan aksinya di kebun milik KUD Amanah di Desa Kuntu Darussalam. "Ketiga tersangka tertangkap tangan saat akan melakukan aksinya," kata Edy pada awak media ini melalui telepon selulernya, Minggu (17/7/2016).
Warga yang melihat ketiga pria itu, langsung memberitahu kepada warga lainnya. Dalam hitungan menit warga berkumpul dan datang ke lokasi kejadian untuk mengamankan pelaku. Spontan warga marah, dan menghajar ketiga pelaku sambil membakar dua unit sepada motor milik pelaku.
Dikatakan Edy, ketiganya berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolres Kampar dari amukan massa setelah pihak kepolisian dan Kepala Desa dibantu Ninik Mamak melakukan upaya persuasif dengan meyakinkan masyarakat bahwa ketiga pelaku akan di proses sesuai hukum.
"Upaya persuasif berhasil kita lakukan, sehingga ketiganya berhasil kita amankan ke Mapolres Kampar untuk diproses sesuai hukum yang berlaku," kata Mantan Kapolres Kuantan Sengigi ini.
"Ditempat kejadia perkara, kita juga mengamankan barang bukti 1 pucuk senapan angin rakitan, 2 unit HT merk Firstcom, 6 paket bius yag digunakan untuk melumpuhkan kerbau, BPKB sepeda motor Hoonda Revo, 1 gulung tai Nylon dan dua kerangka sepeda motor yang dibakar massa," tutup Edy. (dzs)
Komentar Via Facebook :