Pedagang Minyak Eceran di Rohil Bertahan Jual Bensin Rp8000
Ong Bak (55) salah seorang pedagang eceran di jalan Perwira Kecamatan Bangko Rohil.
Bagansiapiapi, Oketimes.com - Pasca penurunan harga BBM, Selasa (05/01/16) kemarin, sejumlah pedagang minyak eceran di Bagansiapiapi masih tetap menjual BBM jenis premium (bensin) dengan harga lama, yakni Rp8.000 per liter, Rabu (06/01/2016).
Seperti yang dilakukan oleh salah seorang pedagang eceran di jalan Perwira Kecamatan Bangko Rohil, Ong bak (55) dirinya mengaku tak sanggup menurunkan harga minyak eceran, lantaran selisih harga yang ditetapkan Pemerintah cuma sebesar Rp150, sementara biaya pengambilan minyak dari SPBU Batu Empat harus melalui proses yang berbelit-belit.
"Harga minyak tetap bang, tidak bisa turun. Tapi, kalau kita beli di galon (SPBU) harganya masih Rp8000," tukasnya pada awak media ini.
Sebegaimana diketahui, Pemerintah melalui Pertamina secara rsesmi telah menurunkan harga BBM bersubsidi jenis Premium dari Rp7.300 menjadi 7.150, sementara jenis solar semula Rp 6.700 menjadi Rp 5.950. Namun dampak dan azas memfaat dari penurunan harga tersebut tidak dapat dinikmati oleh masyarakat.
"Pemerintah masih setengah hati bang, coba harganya diturunkan seperti harga kenaikan kemarin, pasti sangat berdampak pada rakyat. Ini cuma Rp 150 perak, tak bisa beli apa-apa, melainkan hanya 3 pcs permen," celutuknya (hen).
Komentar Via Facebook :