Pacaran di Stadion Utama Riau, Dua Sejoli Dipalak Tiga Pria

Ilustrasi

Pekanbaru, Oketimes.com - Nasib apes menimpa pasangan kekasih Afrizal (20) dan Nurhayati (19), seorang mahasiswi sebuah perguryan tinggi di Pekanbaru. Mereka menjadi korban pemalakan tiga pria saat pacaran di kawasan Satdion Utama Riau di Jalan Naga Sakti, Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Minggu (03/01/2016) malam kemarin, sekitar pukul 23.30 WIB.

Bukan hanya dirampok, Nurhayati juga mendapat perlakuan tak senonoh dari tiga pria yang dua diantaranya di ketahui bernama Andre dan Baiki. Sementara seorang pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

Informasi yang dirangkum dikepolisian, peristiwa naas yang menimpa pasangan kekasih itu berawal saat keduanya, sekitar pukul 21.45 WIB, dengan menggunakan sepeda motor pergi jalan-jalan ke kawasan Stadion Utama Riau.

Saat sedang asyik pacaran, tiba-tiba pasangan kekasih ini dihampir tiga pria tak dikenal yang mengaku sebagai warga sekitar sambil menghardik mengapa mereka pacaran disini.

Selanjutnya, dengan paksaan pelaku lalu memaksa Nurhayati dan pacarnya untuk menanggalkan pakaian mereka, kemudian pelaku juga meremas-remas payudara Nurhayati. Tak hanya itu, para pelaku juga merampas semua barang-barang milik korban dan pacarnya seperti handphone dan dompet milik korban.

Pelaku juga memaksa korban untuk mengambil uang di ATM sebanyak Rp2 juta, jika tak cukup korban diancam untuk melakukan hubungan badan didepan pelaku dan kemudian melayani mereka secara bergiliran.

Tak bisa berbuat banyak dan kalah jumlah, Afrizal lalu menyanggupi memberikan uang Rp1,2 juta yang ada di ATM-nya. Pelaku lalu memberikan celana dan kunci motor korban untuk mengambil uangnya di ATM, sedangkan pacanya di sandera pelaku di kawasan Satdion Utama Riau.

Sewaktu pergi ke ATM itulah Afrizal kemudian melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polsek Tampan. Ia lalu menceritakan peristiwa perampokan dan perbuatan tak senonoh terhadap pacarnya yang dilakukan oleh para pelaku.

Polisi yang mendapat laporan korban, malam itu juga sekitar pukul 23.30 WIB langsung melakukan penangkapan terhadap ke tiga pelaku. "Dua pelaku berhasil kita amankan atas nama, Andre dan Baiki, sementara seorang rekan pelaku lainnya berhasil kabur saat dilakukan penyergapan," sebut Kapolsek Tampan Kompol Ari Wibowo Sik, Senin (04/01/2016) pagi.

Kedua pelaku, lanjut Ari masih menjalani pemeriksaan itensif guna dilakukan pengembangan selanjutnya, semantara seorang pelaku lainnya masih dalam pengejaran petugas. "Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian dtaksir sekitar pukul 4,5 juta," tukas Ari. (dabot)