Sempena Hari Guru
SMPN 33 Pekanbaru Gelar Pemilihan Guru Berprestasi
Guru dan siswa SMPN 33 Pekanbaru membaur dalam suasana gembira menyambut hari guru nasional 2015 di sekolah.
Pekanbaru, Oketimes.com - Sempena HUT PGRI ke-70 tahun 2015, SMPN 33 Pekanbaru melakukan pemilihan guru berprestasi dan favorit. Dari pemilihan yang dilakukan, keluar 3 guru berprestasi dan favorit pilihan siswa.
"Dari 30 tenaga pendidik, ada tiga orang guru yang menjadi guru berprestasi dan favorit bagi siswa. Adapun ketiga guru tersebut yakni Armen Ekaputra SPd yakni guru IPA, Yunilawati SPd juga guru bidang studi IPA dan Sutono SPd guru olahraga," kata Kepala SMPN 33 Pekanbaru Dr Hj Surya Suhersi MPd pada awak media ini kemarin.
Menurut Susi sapaan akrab Surya Suhersi, terpilihnya guru berprestasi dan favorit ini, setelah dilakukan penilaian oleh seluruh warga sekolah terutama para peserta didik. Ada beberapa item penilaian, yakni guru tersebut memang berkualitas dalam menguasai materi studi yang disampaikan kepada anak didik.
Selain itu guru juga harus mampu mentrasferkan ilmunya. Sehingga siswa mudah menyerap pelajaran yang diberikannya. Selain itu, guru tersebut komunikatif dan sangat dekat dengan siswa serta mampu memberikan bimbingan pengembangan ilmu kepada peserta didik. Kemudian dapat menjadi motivator dan suritauladan bagi siswa.
"Disamping memilih guru berprestasi dan favorit, kita juga mengadakan bazar dan panggung gembira di pentas terbuka sekolah," tutur Susi.
Bazar yang dilaksanakan berupa penampilan beraneka dan beragam menu. Baik makanan maupun minuman yang dibuat oleh siswa dari masing-masing kelas. Juga ditampilkan berbagai kerjinan tagan dan asesoris yang terbuat dari barang bekas seperti bunga, tempat tisu, asbak rokok, dan lainnya.
"Kita berharap dengan peringatan hari guru nasional tahun ini para guru lebih profesional lagi. Kemudian dapat pula merubah watak dengan melakukan evaluasi diri. Apakah kita sudah berhasil atau hanya setengah saja," tutur Susi.
Kepada pemerintah, Susi meminta agar perhatiannya terhadap guru lebih ditingkatkan lagi di masa mendatang. Susi menyarankan janganlah guru diberikan beban yang berat. Seperti guru yang background-nya biologi, namun dia harus menguasai Fisika dan juga harus menguasai Kimia.
"Guru profesional itu seharusnya menguasai satu bidang saja. Untuk itu perlu ditinjau ulang," jelas Susi lagi.
Susi menambahkan, dengan momen peringatan hari guru ini, dapat dijadikan ajang peningkatan profesional guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai seorang pendidik untuk mencerdaskan anak bangsa. (ade)
Komentar Via Facebook :