Lagi, BNN Riau Razia Pengguna Narkoba dari Kosan dan Homestay di Pekanbaru

Ilustrasi

Pekanbaru, Oketimes.com - Tiga pasangan penyalahgunaan narkoba terjaring dalam razia yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, ditempat kosan dan sebuah home stay yang berada di lima tempat di Kota Pekanbaru, Rabu (25/11) sore tadi.

Ketiga orang pria dan wanita tersebut terjaring oleh BNNP Riau didua lokasi yakni di kosan belakang tempat hiburan Paragon di Jalan Sultan Syarif Kasim dan homestay Bintang Lima di Jalan Lokomotif, Kecamatan Limapuluh Pekanbaru.

Data yang dirangkum, ditempat tersebut diduga menjadi sasaran, lantaran petugas banyak mendapat informasi dari masyarakat yang menyebutkan jika ditempat itu kerap dipakai sebagai tempat ajang pesta narkoba.

Puluhan para penghuni kosan dan home stay diwajibkan menjalani tes urine, dimana hasilnya ada enam orang yang urinenya positif mengandung zat amphetamine.

"Kita razia untuk mencari bukti atas laporan warga, kalau di tempat itu sering dijadikan ajang pesta narkoba. Kita juga melakukan tes urine kepada para penghuninya," ujar Kabid Pemberantasan dan Penindakan BNNP Riau, AKBP Haldun.

Selain di Kecamatan Limapuluh, lokasi lainnya adalah kosan di Jalan Arifin Achmad, kosan di Jalan Paus dan kosan di Jalan Lobak, namun hasilnya nihil dari penyalahgunaan narkoba.

"Ditempat ini, kita juga memperoleh informasi masyarakat sering dipakai penyalahguna narkoba," urainya.

Yang terjaring, sambung Haldun, adalah para pengguna baru. Dan ini membuktikan bahwa di Kota Pekanbaru, peredaran narkoba semakin bertambah dan terus meluas.

"Sampai hari ini, jumlahnya ada sekitar 600 orang lebih yang terjaring dan rata-rata merupakan pengguna baru, di luar mereka yang sudah terdata oleh kita sebelumnya," tutur Haldun. (XXX)