Pasar Cik Puan Kembali Dibangun, Pemprov Khawatir Harga Sewa Kios Semakin Tinggi

Kondisi pasar Cikpuan Pekanbaru yang terbengkalai diatas lahan Pemrov Riau.

Pekanbaru, Oketimes.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Riau, M Firdaus mengaku telah melakukan mediasi dengan Asosiasi Pedagang Pasar Cik Puan, bersama Plt Gubernur Riau Arsydajuliandi Rachman. Pada intinya pedagang setuju untuk dibangun baru, namun dikhawatirkan harga sewa akan semakin tinggi.

"Ada beberapa opsi yangditawarkan Pemko Pekanbaru dalam pembangunannya. Diantaranya, menjalin kerjasama dengan pihak ketiga atau investor,"katanya saat ditemui di kantor Gubri, selasa (24/11/15).

Diakuinya, ada yang menjadi kekhawatiran Pemprov Riau, yakni harga sewa setiap kios di pasar itu akan lebih tinggi. Pemprov mengkhawatirkan pihak ke tiga akan menyesuaikan harga sewa itu dengan anggaran yang telah mereka kucurkan.

"Kami khwatir, harga kiosnya nantik tidak terjangkau oleh pedagang. Saat ini, permasalahan itulah yang masih dicari solusinya,"sebutnya.

Pada prinsipnya kata Firdaus, Pemprov Riau setuju untuk dilakukan proses peyelesaian pembangunan pasar itu. Dengan catatan, Pemko Pekanbaru dan Asosiasi Pedagang Pasar Cik Puan bisa menghasilkan solusi terbaik untuk pedagang.

"Apakah nantinya pembangunannya sepenuhnya diserahkan ke swasta atau menggunakan APBD. Untuk menentukan opsi mana yang akan dipilih, tentu harus dibahas kembali antara kedua belah pihak," tukasnya. (dea)