Dicabuli OTK, Orang Tua Lapor Polisi

Ilustrasi

Rengat, OKETIMES.COM - Bunga (15), bukan nama sebenarnya, warga Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, ditemukan abangnya tengah menangis di Jalan Lintas Timur, tepatnya di Pematang Reba sebelum tugu Patin, Sabtu (19/9) siang, sekitar pukul 11.30 WIB kemarin. Tangisan Bunga ternyata tak termendung kala dirinya menjadi korban pencabulan pria tak dikenal (OTK).

Sang abang yang sebelumnya mencari Bunga, melihat adiknya tengah terisak lantas diajak pulang. Begitu tiba di rumah, Bunga pun ditanya oleh M, sang ibu dan GM (23) abangnya, mengapa menangis. Seraya sesegukan, Bunga menceritakan, jika dirinya telah dicabuli oleh orang yang tak di kenal di sebuah gudang yang tak diketahui identitasnya.

Mendengar pengakuan Bunga, orang tua tak terima atas peristiwa itu. Orang tua Bunga dengan didampingi sang abang, Minggu (20/9) langsung melapor ke Polres Inhu, berharap polisi dapat mengungkap dan memproses hukum pelakunya.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo SIK mengatakan, pihak Polres Inhu telah menerima laporan orang tua korban untuk segera ditindaklanjuti guna memburu dan menangkap pelakunya.

Dari adanya laporan itu, ia juga menghimbau kepada para orangtua untuk lebih berhati-hati menjaga anaknya terutama saat sedang berada di luar rumah. " Tentunya para orangtua harus lebih berhati-hati menjaga anaknya, untuk kejadian ini sudah ada laporannya yang kita terima sementara masih dalam proses penyelidikan," sebut Guntur.

Diceritakannya, sesuai keterangan pelapor yakni orangtua korban, kronologis terungkapnya kasus dugaan pencabulan itu bermula saat korban berpamitan kepada ibu dan abangnya akan pergi belajar LES. Saat itu korban dan dijemput oleh Nasikun (guru korban) dan diantarkan ke Danau Raja, setelah itu saksi tidak tahu korban pergi kemana.

Tidak lama kemudian sang abang menghubungi HP Bunga yang pada saat itu masih aktif, tetapi tidak diangkat oleh korban. Keluarga korban lainnya bersama Nasikun berusaha mencari korban kerumah teman-temannya, tetapi korban tidak juga ditemukan.

Keesokan harinya, Minggu (20/9) pagi, sekitar pukul 08.00 WIB, abang korban kembali menghubungi adiknya melalui HP dan Bunga minta di jemput dari Jalan Lintas Timur, tepatnya di Pematang Reba sebelum Tugu Patin, Kecamatan Rengat Barat.

Diduga saat di Danau Raja, tiba-tiba pelaku, yakni orang yang tak dikenal mengajaknya untuk jalan. Korban lalu dibawa, ke sebuah gudang yang lokasinya tidak diketahui oleh korban dan kemudian pelaku lalu melancarkan aksi bejatnya. Setelah itu pelaku meninggalkan korban dan menyuruhnya untuk pulang ke rumah. Karena masih tak tahu apa yang dialaminya, pelaku hanya bisa menangis.

" Korban masih terlihat trauma dan belum bisa menceritakan kejadian seluruhnya, masih agak sulit untuk dimintai keterangannya," imbuh Guntur. (XXX)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait