Dinkes Lakukan Penilaian Nakes Teladan 2014

PELALAWAN, riaueditor.com- Dinas Kesehatan Pelalawan kembali melakukan penilaian terhadap Tenaga Kesehatan (Nakes) Teladan Tahun 2014. Kali ini Tim Juri melakukan Penilaian ujian tulis terhadap Nominasi pada tanggal 19 maret 2014, Nakes Teladan ini dilatar belakangi pada UU No. 43 Tahun 1999 guna menjamin objektifitas dalam mempertimbangkan pengangkatan jabatan dan kenaikan pangkat serta penilaian prestasi kerja.

Salah satu bentuk prestasi seorang pegawai adalah menjadi pegawai teladan. Tujuannya yaitu adanya pembinaan pegawai yang obyektif dan berkesinambungan serta terpilihnya pegawai teladan yang selektif, kompetitif dan obyektif.

Selain itu pemilihan Nakes teladan juga bertujuan meningkatkan motivasi, dedikasi dan loyalitas Nakes untuk lebih meningkatkan prestasi kerja, meningkatnya mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan strata pertama, meningkatnya minat Nakes bekerja di Puskesmas, serta meningkatnya profesionalisme Nakes dalam memberikan Pelayanan kesehatan ke masyarakat.

Pada Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan Tahun 2014 diikuti peserta yang terdiri dari beberapa kategori profesi, yakni Dokter, Dokter gigi di Puskesmas yang berprestasi. Kedua, tenaga keperawatan yang terdiri dari perawat, perawat gigi dan bidan. Ketiga, tenaga kesehatan masyarakat diikuti oleh Sanitarian (epidemiolog kesehatan, entomolog kesehatan, penyuluhan kesehatan, asisten apoteker dan pranata Laboratorium Kesehatan), dan yang terakhir tenaga gizi yang diikuti oleh nutrisionis.

Ditemui Riaueditor di ruang kerjanya, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan Agus Subagio SKM MKes mengatakan, pelaksanaan pemilihan tenaga kesehatan teladan di Tingkat Kabupaten Pelalawan sebagai wujud kepedulian, terhadap tenaga kesehatan di Puskesmas untuk memberikan reward kepada Nakes yang berprestasi, memiliki dedikasi tinggi, disiplin, jujur, loyalitas serta berperilaku baik kepada masyarakat maupun kepada pemerintah.

Utamanya dalam memberikan pelayanan kesehatan begitu juga kepedulian terhadap pembangunan kesehatan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Kegiatan ini berlangsung setiap tahunnya untuk memilih tenaga-tenaga kesehatan yang berpotensi sesuai kompetensi yang dimiliki, Penamaan teladan bagi seorang tenaga kesehatan tidaklah mudah karena harus melewati proses seleksi.

Agus Subagio juga mengatakan, juara-juara Kabupaten tersebut kemudian berkompetisi di Tingkat Provinsi untuk memperebutkan Peringkat I, II, III, Juara Harapan I, II, III.

kita berharap semoga Tenaga teladan yang terpilih juga bisa maju ke Tingkat Nasional sehingga dapat menambah Prestasi Dinas Kesehatan Pelalawan khususnya dan dapat mengharumkan nama Kabupaten di Bidang kesehatan secara Nasional.

"Program pegawai teladan ini merupakan ide dari pusat melalui kementerian kesehatan, program setahun sekali. Setiap tahun pelalawan mengirimkan utusan perwakilan Propinsi Riau untuk di pusat,"ungkapnya.

Agus Subagio menambahkan, pemilihan tenaga kesehatan teladan diharapkan dapat menjadi satu motivasi untuk meningkatkan minat tenaga kesehatan bekerja di Puskesmas, sehingga dapat menjadi pendorong terciptanya tenaga kesehatan yang mempunyai sikap nasionalis, etis dan profesional, memiliki semangat pengabdian yang tinggi, berdisiplin, kreatif, berilmu, terampil, berbudi luhur serta dapat memegang teguh etika profesi.(nja)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :