Mendadak Dipanggil Presiden, Plt Gubri Terbang Lewat Bandara Padang

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman.

Pekanbaru, OKETIMES.COM - Dampak kabut asap di Riau ternyata berimbas bagi aktivitas masyarakat, tak terkecuali Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Sebab Andi mendadak dipanggil oleh Presiden Joko Widodo ke Istana Negara, Jakarta untuk menghadir rapat membahas masalah asap Karlahut. Karena Bandara SSK II tidak bisa menerbangkan pesawat, Plt Gubri terpaksa ke Jakarta melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang, Sumbar.

Padahal, pagi ini (Sabtu, 5/9/2015) Plt Gubri dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) yang sedianya di gelar hari ini pukul 10.00 WIB pun jadi batal.

Seperti yang telah diagendakan sebelumnya, pertemuan antara tokoh-tokoh masyarakat ingin menyampaikan secara langsung kepada orang nomor satu di Riau tersebut terkait hasil pertemuan di Perpustakaan Soeman Hs pada dua September lalu, agar posisi Ketua DPRD Riau yang ditinggalkan Suparman diisi oleh anak jati Riau sendiri.

" Memang rencananya hari ini. Tapi dibatalkan sementara, karena Plt Gubri dipanggil mendadak Presiden," kata Ketua DPH LAM Riau Al Azhar pada Wartawan, Sabtu (5/9/15).

FKPMR masih tetap mengagendakan pertemuan bersama Plt Gubri, sepulangnya nanti dari Jakarta. Kapan waktunya, FKPMR akan menyesuaikan waktunya dengan protokol gubernur.

"Kita tetap lakukan pertemuan, tapi tentu kita sesuaikan kapan waktu yang tepat," ujar Al Azhar.

Sementara Karo Humas Setdaprov Riau Darusman pemanggilan tersebut terkait kabut asap yang ditimbulkan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) yang terjadi saat ini.

Darusman mengatakan keberangkatan via Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang. Bandara Sultan Syarif Kasim II (SSK) yang ada di Pekanbaru sendiri masih belum bisa beroperasi mengingat tebalnya kabut asap yang ditimbulkan akibat Karlahut.

"Pak Plt Gubri tadi malam berangkat menggunakan jalur darat. Pagi ini di Padang baru ke Jakarta," jelasnya. (dea)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :