Usai Lebaran, Kaum Ibu di Rengat Menggerutu Akibat Kelangkaan LPG 3 Kg
Ilustrasi, kelangkaan gas LPG 3 Kg.
Rengat, OKETIMES.COM - Usai lebaran, warga kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau, khususnya di Kecamatan Rengat kini dihantui rasa kekwatiran akibat kelangkaan LPG 3 Kg yang sulit ditemui dipasaran.
Hal ini mengakibatkan sejumlah kaum Ibu Rumah Tangga (IRT) di wilayah tersebut menjadi kelabakan dan sekaligus kecewa berat akibat kelangkaan LPG 3 Kg dipasaran.
Dewi (30) salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Rengat sangat menyesalkan terjadinya kelangkaan LPG bersubsidi tersebut, karena hal ini sangat merepotkan warga.
" Saya sudah berkeliling kota Rengat untuk mencari LPG 3 Kg tersebut, mulai dari agen sampai ke warung-warung, namun tidak berhasil mendapatkan LPG 3 kg," ujarnya pada media ini saat ditemui diemparan sudut Kota Rengat, Senin (20/07/2015).
Ia berharap hal ini dapat segera diatasi oleh instansi terkait, sebab jika tidak warga akan kerepotan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Padahal selama ini masyarakat sangat bergantung kepada LPG 3 Kg ini, ulasnya.
Hal senada juga diutarakan Nur (28) salah seorang pemilik warung yang biasa menjual LPG 3 Kg menyatakan bahwa Stok LPG 3 kg miliknya sudah habis semenjak sehari sebelum lebaran, dan belum ada stok baru.
" Saya tidak tahu kapan LPG 3 Kg tersebut akan masuk lagi, namun dirinya sudah menghubungi pihak agen terdekat untuk memberitahukan bahwa stok LPG 3 Kg nya habis," tutupnya.
Dari informasi dihimpun, kelangkaan LPG 3 kg ini terjadi mulai sejak Sabtu (18/07/2015) sehari setelah lebaran, bagi yang memiliki stok menjualnya dengan harga antara Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu per tabung. (Ali)
Komentar Via Facebook :