Asnandar Pimpin KONI Meranti Masa Bakti 2015-2019

Asnandar Pimpin KONI Meranti Masa Bakti 2015-2019

SELATPANJANG, OKETIMES.com - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kepulauan Meranti Masa Bakti 2015-2019 resmi dilantik, pelantikan langsung dilakukan oleh Ketua Umum KONI Riau Drs. H. Emrizal Pakis, dan disaksikan oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan, M.Si, bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Selasa (28/4).

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Meranti H. Fauzy Hasan SE, Kapolres Kabupaten Kepulauan Meranti AKBP. Pandra, Kajari Kabupaten Meranti Suwarjana, Sekdakab. Drs. H. Iqarudin dan jajaran Pejabat Kabupaten Meranti, Tokoh masyarakat, serta pengurus KONI Riau dan Kabupaten Meranti.

Pelantikan ditandai dengan pengucapan sumpah oleh Ketua Umum KONI Riau, diikuti oleh Pengurus KONI terpilih yang dilanjutkan dengan penyerahan Petaka dari Ketua KONI Riau kepada Ketua terpilih Asnan Mahandar.

Dalam sambutannya Ketua Umum KONI Riau, Drs. Emrizal Pakis menegaskan sumpah yang diucapkan saat pelantikan, yakni membina dan meningkatkan prestasi olahraga dan mengangkat harkat dan martabat bangsa, harus dimaknai dan dilaksanakan.

Diawal sambutannya, Emrizal mengapresiasi keberhasilan Bupati Irwan dalam mencibtakan pemerataan pembangunan di Kabupaten Meranti, dan berharap keberhasilan pembanguna itu juga diikuti dengan peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten termuda di Riau tersebut.

Emrizal menyarankan, demi berjalan baiknya proses koordinasi dan pembinaan atlit di Kabupaten Meranti, harus dibentuk perwakilan KONI hingga ke Kecamatan, karena yang memiliki aset manusia olahraga ditingkat Kabupaten adalah Kecamatan, dan Pengurus KONI Kabupaten bertugas untuk mengkonsolidasikan agar tercipta kerjasama antar organisasi, masyarakat dan stagholders terkait.

"Tidak mungkin organisasi berjalan baik tanpa kerjasama dengan semua pihak," ucap Emrizal.

Selanjutnya Emrizal meminta kepada pengurus KONI Meranti untuk mengecek Cabang Olahraga (Cabor) yang belum ada untuk segera dibentuk, termasuk organisasi Fungsional, seperti SIWO dan lainnya. "Silahkan di cek lagi dan dibentuk," harap Emrizal.

Hal itu bertujuan untuk memenuhi Kuota perwakilan atlit Meranti ditiap Cabor yang akan dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Provinsi. Salah satu yang disarankan yakni Cabor Dayung karena Meranti memiliki fasilitas sungai yang dapat dimanfaatkan untuk pembinaan atlit

 "Saya menilai Sungai Suir yang cukup representatif dapat dimanfaatkan untuk pelatihan atlit," ujar Emrizal.

Dijelaskan Emrizal, dalam pembinaan atlit diperlukan kesungguhan dan kerja keras dengan memanfaatkan seluruh potensi yang ada. Dicontohkannya keberhasilan Kabupaten Bengkalis membina atlit Anggarnya yang berhasil mengukir prestasi ditingkat nasional.

"Anggar ini olahraga yang modern, dan tidak populer di Bengkalis tetapi berkat kesungguhan pembinaan berhasil melahirkan atlit berprestasi," jelas Emrizal.

Dan semua dapat dicapai dengan memperhatikan beberapa faktor yakni teknis pertandingan, teknis pelatihan, psikologi pemain, postur fisik serta try out sehingga mental sang juara atlit selalu terbina.

Selain itu Emrizal juga mendorong pencibtaan Cabor Unggulan, yang nantinya akan didaftarkan di  Kemenpora RI untuk ditetapkan sebagai Cabang Olahrag unggulan daerah. Salah satu yang berpotensi yakni Cabor Gulat, karena Kabupaten Meranti memiliki sejarah sebagai daerah pencetak atlit Gulat Riau.

Akhir kata Emrizal berharap, dengan dilantiknya pengurus KONI Kabupaten Meranti yang baru dapat mendongkrak prestasi olahraga Meranti, jika dulunya berada peringkat 10 menjadi yang terbaik.

Harapan Bupati Meranti Drs. H. Irwan, M.Si, senada dengan Ketua KONI sebagai Kabupaten yang berada di Pesisir Provinsi Riau, olahraga sangat penting untuk dikembangkan, agar generasi muda Meranti memiliki ruang kegiatan agar tidak terjerumus pada hal yang tidak bermanfaat, "kehadiran KONI ini sangat strategis dalam membantu pemeintah agar generasi muda terhindar dari narkoba,"ujar Bupati yang sangat konsen terhadap pemberantasan narkoba.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan Pengurus KONI harus kretaif dan inivatif untuk mengembangkan olahraga, seiring dengan tingginya minat masyarakat sangat perlu dilakukan perhatian dan pengembangan olahraga sehingga dapat meningkatkan prestasi olahraga di Kabupaten Meranti jika sebelumnya Meranti berada di peringkat 10 Se-Provinsi Riau, diharapkan bisa menjadi nomor satu.

"Ini bukan mimpi kosong jika pengurus KONI bersungguh-sungguh mencapai nya, dan pengurus saat ini sangat bersemangat dan memiliki cita cita dalam rangka bersaing dengan pengurus KONI lainnya," jelas Bupati.

Keberhasilan LPTQ dalam pembinaan Qori dan Qoriah Meranti hingga meraih peringkat 2 Se-Provinsi Riau juga diikuti oleh KONI Kabupaten Meranti. Dan dalam proses pembinaan atlit jangan sampai terjebak pada rutinitas KONI Kabupaten, tetapi dapat mengkoordinasikan seluruh pengurus cabang olahraga, agar kebih hidup dan penjaringan atlit berprestasi berjalan dengan baik. Selain itu juga dapat menjalin kerjasama dengan sekolah olahraga nasional, sehingga atlit Meranti dapat dititipkan untuk dibina agar memiliki keahlian sejajar dengan atlit nasional lainnya.

Sementara Ketua terpilih Asnan Mahadar, menegaskan KONI Meranti dapat berjalan jika bekerjasama dan saling berkoordinasi, sehingga apa yang diharapkan melahirkan atlit unggulan yang berprestasi mulai tingkat Kabupaten sampai Nasional dan Internasiona dapat tercapail. "Koordinasi dengan stagholder kami perlukan mulai dari Pemda hingga swasta, marilah kita bersama memajukan olahraga di Kabupaten Kepulauan Meranti," pungkasnya mengakhiri. (rls/humas)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait