Sosialisasi dan Pelatihan BRIGADE Pangan Petani Milenial Digelar di Indragiri Hilir

Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus mendorong keterlibatan generasi muda di sektor pertanian, kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan BRIGADE Pangan Petani Milenial digelar pada Rabu (30/7/2025) di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir.

Pekanbaru, Oketimes.com - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus mendorong keterlibatan generasi muda di sektor pertanian, kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan BRIGADE Pangan Petani Milenial digelar pada Rabu (30/7/2025) di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir.

Acara ini dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pertanian Republik Indonesia dan Dinas Pertanian Kabupaten Indragiri Hilir. Kehadiran kedua instansi tersebut menunjukkan dukungan pemerintah terhadap upaya regenerasi petani serta pemberdayaan petani muda di daerah.

Koordinator BPP Kempas, Eko Pirmanto, SE, SP, yang membawahi tiga kecamatan yakni Enok, Tempuling, dan Kempas, menekankan pentingnya peran petani milenial dalam menjawab tantangan pertanian modern. Menurutnya, sektor pertanian saat ini dihadapkan pada isu perubahan iklim, transformasi digital, dan meningkatnya kebutuhan pangan.

Program BRIGADE Pangan (Brigade Digital dan Inovatif untuk Ketahanan Pangan) disebut sebagai salah satu strategi Kementerian Pertanian untuk mengintegrasikan teknologi dan inovasi ke dalam praktik pertanian generasi muda.

“Petani milenial adalah ujung tombak masa depan pertanian Indonesia. Melalui Brigade Pangan, kita ingin mencetak generasi petani yang tidak hanya tangguh di lapangan, tetapi juga melek teknologi dan mampu berinovasi,” ujar Ramawati, Kasi Penyuluhan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (THPH) Indragiri Hilir.

Selain itu, Agus dari BRMP Riau yang hadir sebagai pemateri juga mengajak pemuda setempat untuk aktif mengembangkan sektor pertanian. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah siap memfasilitasi pelatihan, pendampingan, serta akses permodalan bagi petani milenial.

Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan BRPM Riau, yakni Agus dan Nirwan, serta Mastia dan Sartika dari UPT Pelatihan Riau. Dari Dinas THPH Indragiri Hilir, hadir Ramawati bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kempas Jaya dan anggota Brigade Pangan.

Melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pertanian yang berkelanjutan, inovatif, serta menarik bagi generasi muda.***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait