Pengurus Partai Golkar Copoti Plang Kantor, Benarkah Alihkan Dukungan ke Bistamam-Jhony Charles?

Pengurus Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Simpang Kanan Kabupaten Rokan Hilir, mencopot atribut partai di kantor partai berasa di Jalan Sultan Syarif Kasim, Desa Bagan Nibung.
Rokan Hilir, Oketimes.com - Pengurus Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Simpang Kanan Kabupaten Rokan Hilir, mencopot atribut partai di kantor partai berasa di Jalan Sultan Syarif Kasim, Desa Bagan Nibung.
"Pengurus Partai Golkar copoti plang kantor. Usulan demi usulan tak pernah terealisasi, banyak sudah pengorbanan Ketua PK namun tak pernah dianggap," kata Sekretaris PK Golkar Simpang Kanan, Joni Amsyah pada wartawan pada Sabtu (7/9) di Rokan Hilir, Riau.
Jadi aksi pencopotan plang kantor ini, kata dia sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Ketua DPD Golkar Rokan Hilir Afrizal Sintong.
Para kader dan pengurus juga menegaskan ingin perubahan dan beralih mendukung pasangan calon Bistamam-Jhony Charles di Pilkada Rohil 2024.
Padahal, Partai Golkar merupakan pengusung pasangan Afrizal Sintong-Setiawan.
Joni Amsyah membenarkan aksi pencopotan atribut partai berlogo pohon beringin kuning itu.
Menurutnya, kantor PK Golkar Kecamatan Simpang Kanan hanya formalitas saja, bahkan pelantikan dan pengesahan kantor tersebut tidak pernah dilakukan.
Pihaknya tidak lagi mempertahankan kepengurusan partai dan menganggapnya hanya sebagai beban bagi pengurus.
Joni menyatakan resmi mengundurkan diri dari kepengurusan.
Bahkan kini mereka menegaskan telah mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Rokan Hilir, Bistamam-Jhony Charles.
Duet Bistamam-Jhony sebenarnya diusung koalisi Partai Nasdem, PKB, PAN dan PPP.
Dalam sebuah video yang beredar, terlihat beberapa orang melepas plang PK Golkar Simpang Kanan dan atribut lainnya.
Terdengar narasi video kalau mereka tidak ingin dianggap bermain dua kaki.
Soal main dua kaki itu, menurut mereka pernah disinggung langsung oleh Afrizal Sintong.
"Proses pembukaan plang Golkar Kecamatan Simpang Kanan. Kayaknya sudah ndak layak lagi dipasang, karena perintah bupati tak boleh pasang dua kaki, takut 'ditendangnyo'."
"Inilah kami tidak mau pasang dua kaki, pasang satu kaki sajalah sudah cukup," kata seseorang dalam video tersebut.
Ketua PK Golkar Simpang Kanan, Agus Suyono beralasan pencopotan plang spanduk kantor karena sudah usang.
"Mau ganti spanduk yang udah jelek Pak, supaya nampak jelas lagi," kilah Agus.
Namun saat ditanya soal pengunduran dirinya Agus menyatakan masih rencana dan menunggu surat dari pengurus Golkar Rohil.
"Rencana, masih nunggu surat dari (pengurus) kabupaten yang belum dikasih," terangnya.
Foto yang memuat wajah Agus bersama Bistamam-Jhony Charles di salah satu Rumah Sakit di Bagan Batu pernah beredar, mengisyaratkan dirinya mendukung duet melawan petahana tersebut.
Sekretaris DPD Partai Golkar Rokan Hilir, Risben Nduari Tambun Saribu belum memberikan tanggapan. (*)
Komentar Via Facebook :