LDII Pusat Serahkan Bantuan Kendaraan Operasional
Ketua LDII Pusat saat menyerahkan kunci kendaraan kepada Ketua DPW LDII Riau.
PEKANBARU, oketimes.com– Untuk meningkatkan kinerja organisasi dakwah, DPP-LDII menyerahkan bantuan kepada DPW-LDII Riau sebanyak 178 unit sepeda motor merk Revo, plus 1 unit mobil Panther. Secara nasional, total bantuan kendaraan operasional berjumlah 8034 unit.
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Pusat – Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP – LDII), Prof DR IR KH Abdullah Syam, di depan ratusan jamaah pada acara silaturahim Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Riau, Jalan Setia Tangkerang Utara, Kamis (23/10).
Menurut Abdullah Syam, penyerahan bantuan 178 sepeda motor Revo plus 1 unit mobil Panther ini, selain untuk mendukung kegiatan dakwah, juga agar warga muslim tekun ibadahnya dan menjadi warga negara yang baik.
Ia mengatakan, secara nasional jumlah kendaraan yang sudah diserahkan LDII Pusat ke sejumlah Provinsi, sebanyak 8034 unit. Masing masing propinsi jumlah bantuan kendaraan yang diserahkan tidak sama, tergantung besar kecilnya suatu propinsi.
Bantuan paling banyak di satu propinsi 500 unit. Untuk jenis mobil diperuntukkan bagi DPW. Sedangkan sepeda motor dibagikan kepada masing-masing Kota/Kabupaten, ujar Abdullah Syam.
Pada kesempatan itu, Abdullah Syam juga mengatakan pihaknya mendukung pemerintahan yang dipimpin Joko Widodo – Yusuf Kala. Alasannya, Jokowi demikian nama panggilan Presiden ke – 7 RI ini, ingin memiliki kabinet bersih, menejerialnya bagus dan mempunyai kompetensi dan kapabilitas.
"Jika ketiga hal ini dipenuhi, Insya Allah bangsa Indonesia akan maju. Kalau ada kekurangan, kita berikan masukan. Sebaliknya, bila yang dilakukan benar mari kita perkuat," tegas Abdullah Syam.
Sementara menyikapi faham ISIS, Abdullah Syam meminta para jemaah LDII untuk menangkalnya melalui peningkatan dakwah. Disisi lain ia berharap agar bekerjasama dengan Pemprov Riau khususnya Danrem untuk menyelenggarakan workshop mengenai wawasan kebangsaan dan bela negara.
Pada bagian lain pidatonya, Abdullah Syam meminta segenap lapisan masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan beragama. " Walaupun berbeda agama, tapi kita harus tetap menjaga kerukunan berdasarkan Pancasila," ujarnya. (fin/rec)
Komentar Via Facebook :