Kapolresta Bantah Jika Anggotanya Akan Merampok

PEKANBARU, Oketimes.com- Bripka E, oknum Provost Polresta Pekanbaru yang tertembak oleh pistolnya sendiri dan diduga karena gagal melakukan perampokan terhadap seorang PNS wanita, dibantah keras Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Robert Hariyanto Watratan SH S.sos Mhum.

Dijelaskan Robert Haryanto, Selasa (06/5) sore, anggotanya berpangkat Bripka E, yang kesehariannya berdinas di Provost Polresta Pekanbaru, saat kejadian akan menjemput kakaknya yang bekerja di Dinas Kesehatan (Diskes Riau) Riau di Jalan Cut Nyak Dien, tepatnya dibelakang Kantor Gubernur Riau.

Sedang menunggu kakaknya pulang kantor, Bripka E kemudian melihat sebuah mobil Toyota Avanza yang akan parkir. Saat itu, kondisi parkiran di sekitaran Jalan Cut Nyak Dien agak semrawutan. Melihat kondisi tersebut, naluri kepolisian Bripka E mengalir.

"Bripka E langsung datang, mencoba membantu ibu tersebut untuk meluruskan kendaraan Toyota Avanza yang dikemudikannya," sebut Robert.

Setelah mengatur parkir, seorang ibu yang berpakaian Dinas PNS lalu keluar dari dalam mobil Toyota Avanzanya. Melihat Bripka E berpakaian preman dan terlihat pistolnya ada disaku, ibu tersebut lalu ketakutan.

"Melihat Bripka E berpakai preman, apalagi pistolnya ada disaku, ibu tersebut panik dan langsung berteriak rampok," ungkap Robert Hariyanto.

Karena diteriaki perampok, Bripka E panik, lantas meminta ibu yang berpakaian PNS itu untuk segera masuk ke dalam mobilnya. Hal itu dilakukan Bripka E supaya tidak terjadi salah paham dan jangan sampai ada terjadi pengeroyokan massa atas teriakan perampok tersebut.

"Kemudian Bripka menenangkan si ibu tersebut dan menjelaskan jika dirinya anggota polisi, bukan perampok," kata Robert.

Saat didalam mobil itulah, sambung Robert Harianto, Bripka E menjelaskan kalau dirinya anggota polisi dan tiba-tiba senjata yang dikantonginya kemudian meletus.

"Pistol yang disimpan Bripka E didalam saku sebelah kanannya tiba-tiba meletus sendiri dan pelurunya langsung mengenai pahanya dan tembus mengenak ke jari kakinya," jelas Kapolresta.

"Jadi tidak benar jika Bripka E, akan melakukan upaya perampokan. Kesehariannya dia adalah anggota yang disiplin dan seorang anggota polisi yang baik," kata Kombes Robert.(dm)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait