Wow, Film 'Infinity War' Raup Rp293 Miliar dari Indonesia

Avengers : Infinity War.

Jakarta, Oketimes.com - Jelang akhir pekan kedua Film Avengers: Infinity War, sejumlah data box office menunjukkan kemampuan Indonesia memberikan pundi-pundi kepada Thanos. Indonesia jadi pasar terbesar Infinity War di Asia Tenggara.

Berdasarkan data rilisan Box Office Mojo, Avengers: Infinity War mendapatkan US$21 juta atau setara dengan Rp293 miliar per 6 Mei 2018, atau genap sepekan setelah tayang di Indonesia.

Angka tersebut melonjak 84 persen dari angka pembukaan Avengers: Infinity War di Indonesia yang mencapai US$11,4 juta.

Dilansir dari cnnindonesia, raihan di Indonesia selama pekan pertama itu, menjadi yang terbesar di Asia Tenggara, meskipun dari segi pertumbuhan masih kalah dibanding Kamboja dan Singapura.

Setelah Indonesia, Filipina menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang menyumbang pendapatan ke Avengers: Infinity War.

Di Filipina, Infinity War dibuka dengan pendapatan US$12,5 juta, lebih tinggi dibandingkan Indonesia. Hal ini wajar mengingat film Marvel bekerja sama dengan salah satu rumah produksi di Filipina untuk mengambil gambar di negara tersebut.

Namun negara yang dipimpin oleh Rodrigo Duterte ini, hanya mampu menambah pendapatan sebesar 58 persen dan menutup pekan pertama dengan raihan US$19,8 juta.

Di sisi lain, belum mampunya Filipina menyalip Indonesia dari segi pendapatan Infinity War dipengaruhi oleh jumlah penduduk dan layar yang masih di bawah Indonesia.

Negara berpenduduk 100,9 juta jiwa tersebut diketahui memiliki sekitar 300 layar di seluruh negeri, sedangkan Indonesia yang berpenduduk 250 juta memiliki kisaran 1.500-an layar.

Thailand menjadi negara ke-tiga di Asia Tenggara sebagai penyumbang pendapatan terbesar ke Thanos dan kawan-kawan. Infinity War dibuka dengan pendapatan US$9,9 juta dan kini membukukan US$15,7 juta sebagai pendapatan pekan pertama.

Kamboja menjadi negara di Asia Tenggara dengan minat Infinity War terbesar. Film ini dibuka dengan US$4,6 juta dan menutup pekan pertama mereka dengan lonjakan 117 persen di US$5,4 juta.

Setelah Kamboja, Singapura tercatat mengalami pertumbuhan pendapatan terbesar dengan angka 91 persen. Menjadi lokasi temu penggemar, Singapura membuka Infinity War dengan US$4,6 juta dan membukukan US$8,9 juta di penutup pekan pertama.

Namun secara kawasan, mengutip Box Office Mojo, Korea Selatan masih menjadi jawara pasar Avengers: Infinity War. Di negara berpenduduk 51 juta jiwa ini sanggup membuka Infinity War dengan US$39,1 juta dan menutup pekan pertama dengan US$70,2 juta, atau tumbuh 79 persen.

Posisi Korea Selatan yang memimpin ini terancam tergusur bila China sudah memberikan laporan pembukaan Infinity War.

Negara Tirai Bambu tersebut baru akan menikmati Infinity War per Jumat (11/5) dan diprediksi akan mencetak rekor serta menambah pendapatan film Marvel itu dengan signifikan.***


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait